Bola.com, Yogyakarta - Persebaya Surabaya dipastikan gigit jari soal keinginan memboyong gelandang PSIM Yogyakarta, Rangga Muslim Perkasa. Ketua Umum PSIM, Agung Damar Kusmandaru, menegaskan jika pemain 22 tahun itu terikat kontrak hingga kompetisi usai. Jika PSIM mampu merebut tiket play-off, tentu Rangga akan semakin lama berkostum biru-biru.
"Dia terikat kontrak sampai PSIM selesai berkompetisi. Itu yang terjadi sampai saat ini. Memang ada klub yang tertarik, namun kami tak melepas sampai kontrak selesai," tegas Agung Damar, Jumat (9/1/2017).
Agung menjelaskan, peran Rangga di tim kebangaaan masyarakat Kota Yogyakarta ini memang vital. Dia merupakan salah satu gelandang serang yang juga menjadi andalan PSIM di lini depan.
Baca Juga
Apalagi, pertandingan terakhir di putaran kedua melawan Persepam, merupakan laga hidup dan mati bagi PSIM untuk bisa menembus babak play-off.
Jika berhasil menahan imbang atau bisa mencetak gol di kandang Persepam, PSIM berpeluang besar untuk lolos ke babak play-off. Itulah mengapa, manajemen akan berusaha semaksimal mungkin mempertahankan Rangga karena dia merupakan salah satu pemain kunci PSIM.
"Selama kami membutuhkan jasa pemain tersebut, kami akan proteksi dia. Sekarang fokus kami ke pertandingan terakhir untuk meraih tiket play-off," lanjut manajer yang juga anggota DPRD Yogyakarta itu.
Sekretaris PSIM, Jarot Kastawa, menambahkan manajemen PSIM mengontrak seluruh pemain hingga kompetisi yang diikuti selesai. Semua pemain yang ingin keluar dan bergabung dengan tim lain, harus mendapatkan restu dari manajemen terlebih dahulu untuk bisa didaftarkan tim barunya.
"Kalau keluar tanpa ada surat keluar dari klubnya, pemain yang bersangkutan tidak akan bisa didaftarkan oleh tim lain," jelas Jarot.
Seperti diketahui, manajemen PSIM berjibaku membentengi Rangga Muslim Perkasa dari rayuan Persebaya. Tim Green Force membutuhkan gelandang muda itu untuk menghadapi babak 16 besar Liga 2 2017.