Bola.com, Solo - Target tinggi diusung cabang olahraga renang National Paralympic Committee (NPC) Indonesia di ajang ASEAN Paragames 2017 di Malaysia, 17-23 September. Tim renang Merah Putih memburu 30 medali emas pada multievent terbesar se Asia Tenggara tersebut.
Baca Juga
Pelatih renang NPC Indonesia, Dimin, menyatakan jumlah medali itu sudah dikalkulasi dengan cermat. Berdasarkan entry by name maupun angka, 30 emas realistis untuk diraih.
''Kami sudah mengkalkulasi semua peluang para perenang. Apalagi kami menurunkan banyak perenang dan turun di semua kelas, sehingga peluang mendapat banyak emas sangat terbuka,'' ungkap Dimin kepada Bola.com di Kolam Renang Grup II Kopassus, Sukoharjo, Sabtu (9/9/2017).
Total 30 perenang diturunkan pada ajang itu dengan perincian 20 putra dan 10 putri. Indonesia masih mengandalkan perenang jebolan Paralympic 2016 Rio de Janeiro seperti Marianus Philipus Melianus Jowey di kelas 100 meter gaya punggung S13, maupun Jendi Pangabean (100 meter gaya punggung S9). Perenang yang selama ini menghiasi Pelatnas seperti Munawar, Ahmad Azwari, Irfan Septiana dan Gusmalayanti, juga diandalkan untuk mendulang medali.
''Melihat peta kekuatan lawan, Vietnam saat ini menunjukkan perkembangan yang cukup baik di renang. Selain itu Thailand maupun Malaysia juga patut diwaspadai,'' ujar dia.
Kontingen Merah Putih bakal turun pada 11 cabang olahraga dalam pesta olahraga penyandang disabilitas antarnegara ASEAN itu, yaitu atletik, angkat berat, bulu tangkis, catur, goalball, sepak bola Cerebral Palsy (CP), panahan, tenis meja, renang, ten pin bowling, dan voli duduk.
Kontingen Indonesia yang akan turun di ajang ASEAN Paragames 2017 dilepas secara resmi di Hotel Lorin Solo, Selasa (12/9/2017). Rencananya Presiden RI, Joko Widodo dan Menpora Imam Nahrawi hadir langsung pada acara pelepasan.