Bola.com, Jakarta Bola.com, Misano - Pebalap Yamaha Tech 3, Johann Zarco, mungkin menjadi sosok yang paling menyedot perhatian pada balapan MotoGP San Marino, Minggu (10/9/2017). Zarco bernasib sial sesaat sebelum mencapai garis finis.
Baca Juga
Pebalap asal Prancis tersebut mengalami gangguan mesin beberapa meter dari garis finis yang membuat motor YZR M-1 miliknya mati. Namun, Zarco tetap tak menyerah dan memilih menyelesaikan balapan dengan mendorong motor hingga garis finis.
Situasi tersebut membuat Zarco yang awalnya bisa finis di urutan ketujuh terpaksa rela melorot ke posisi 15 dan hanya mendapat satu poin. Juara dunia Moto2 tersebut sangat kesal dengan keadaan yang terjadi dan memperlihatkan gestur menghapus air mata saat sampai di garis finis.
Sebelumnya Zarco sudah pesimistis dengan performa motor YZR M-1 miliknya pada sesi latihan bebas ketiga MotoGP San Marino, Sabtu (9/9/2017). Zarco menyebut ada beberapa bagian motornya yang bermasalah dan perlu diperbaiki sebelum balapan bergulir.
"Saya sempat mengalami kecelakaan karena terlalu memaksa motor. Jadi kami harus bekerja keras dan menemukan solusi untuk menjadi lebih cepat," ujar Zarco setelah babak kualifikasi MotoGP San Marino dikutip dari Crash, Minggu (10/9/2017).
Johann Zarco menjadi debutan paling bersinar pada MotoGP 2017. Dia bercokol di posisi keenam klasemen sementara pebalap MotoGP 2017 dengan raihan 110 poin.