Bola.com, Yangon - Koordinator Timnas Indonesia, Fanny Riawan, meminta masyarakat untuk tidak menghujat kegagalan Timnas Indonesia U-19 ke final Piala AFF U-18 2017. Timnas Indonesia takluk dari Thailand 2-3 dalam adu penalti setelah 90 menit pertandingan berkesudahan dengan skor 0-0.
Baca Juga
"Orang berpikir kami harus juara, kami pun begitu. Tapi, kami kan tidak bisa memprediksi hasil. Dari pertandingan tadi, pola permainan yang diterapkan pelatih sudah bagus. Tim memperlihatkan grafik yang terus meningkat setiap pertandingan," kata Fanny yang ditemui jurnalis di area mixed zone Stadion Thuwunna, Yangon, Jumat (15/9/2017).
Lebih lanjut, Fanny menuturkan bila Timnas Indonesia U-19 disiapkan untuk jangka panjang, bukan hanya turnamen Piala AFF U-18 ini saja. Setelah ini, Timnas Indonesia U-19 akan tampil pada Kualifikasi Piala Asia U-19 2018 di Korea Selatan, 31 Oktober-8 November 2017.
"Kita masih punya agenda kualifikasi Piala AFC U-19 dan jadi tuan rumah Piala AFC U-19 2018. Jadi, masih banyak pekerjaan rumah yang berat," ia melanjutkan.
Meski gagal ke final, Fanny mengharapkan agar Timnas Indonesia U-19 tetap semangat dalam pertandingan perebutan peringkat ketiga melawan Myanmar, Minggu (17/9/2017).
"Kita harus tunjukkan bisa bangkit dalam waktu singkat. Mental yang paling utama, tunjukkan spirit bila Timnas Indonesia U-19 akan tetap berjuang menampilkan permainan terbaik," tegasnya.
(Laporan jurnalis Bola.com Aning Jati dan fotografer Liputan6.com Yoppy Renato dari Yangon, Myanmar)