Bola.com, Jakarta - Kemenpora RI, melalui Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto, memberikan apresiasi kepada PSSI, terkait dengan persiapan Timnas Indonesia U-19, U-22, dan U-16.
Walau gagal meraih juara, Timnas Indonesia U-19 tampil apik pada Piala AFF U-18 2017 di Yangon, Myanmar. Indonesia yang menjadi tim paling produktif (cetak 26 gol) menempati peringkat ketiga, setelah mengalahkan Myanmar 7-1.
Baca Juga
"Ketika bertemu coach Indra, saya tanya soal pengurus era sekarang, bagaimana program usia muda. Tanpa banyak omong PSSI menyiapkan timnas usia muda, mulai U-22, U-19, dan U-16 dengan baik," kata Gatot setelah menjemput Timnas U-19 di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Rabu (20/9/2017) dini hari.
Menurut Gatot, kiprah Timnas Indonesia usia muda dalam beberapa ajang menyisakan pelajaran penting, yakni timnas jadi bagian dari milestone untuk masa depan Timnas Indonesia.
Selain itu, Gatot juga menyoroti kebersamaan masyarakat Indonesia dalam memberikan dukungan kepada timnas. Mulai pada SEA Games 2017 hingga Piala AFF U-18 dan kualifikasi Piala AFC U-16, Gatot menilai tidak ada bullying, baik dari media maupun suporter. Masyarakat Indonesia melihat perjuangan timnas walau gagal meraih juara.
"Saya melihat tidak ada bullying di media, lalu saat mereka main dengan 10 orang tetapi seperti main dengan 11 orang, semua memberikan apresiasi," kata Gatot.
Mewakili pemerintah, Gatot berharap kiprah Timnas Indonesia junior akan melahirkan pemain-pemain berbakat untuk mengisi skuat tim senior.