Terima Penghargaan Gol Terbaik AFF, Ini Komentar Andik Vermansah

oleh Zaidan Nazarul diperbarui 24 Sep 2017, 20:15 WIB
Andik Vermansah bicara soal penghargaan gol terbaik di Piala AFF 2016 yang diterimanya dari AFF. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Bola.com, Selangor - Andik Vermansah menerima penghargaan dari AFF setelah golnya saat Timnas Indonesia melawan Singapura dinobatkan sebagai gol terbaik di Piala AFF 2016.

Andik Vermansah memang tidak bisa hadir di acara yang berlangsung di Bali, Sabtu (23/9/2017), untuk menerima penghargaan ini secara langsung karena harus membela Selangor FA yang bersiap menghadapi Kedah FA pada perempat final Piala Malaysia 2017, Minggu (24/9/2017). Namun, Andik mengakui jika penghargaan ini sangat berharga bagi kariernya.

"Yang pasti saya ucapkan syukur Alhamdulillah dapat penghargaan ini. Jujur saya tidak menyangka mendapat penghargaan ini," ujar Andik kepada Bola.com.

Gol terbaik versi AFF ini terjadi ketika Indonesia menundukkan Singapura 2-1 di babak penyisihab Grup A. Ketika itu, Andik melakukan tendangan voli setelah menerima umpan matang dari Stefano Lilipaly.

Advertisement

Andik merasa bangga karena penghargaan ini sangat berarti dalam karier sepak bolanya. Sebab, penghargaan ini merupakan yang tertinggi dalam kariernya.

"Penghargaan ini melecut motivasi saya untuk terus mengukir prestasi bersama klub maupun Timnas Indonesia. Semoga selanjutnya ada prestasi bergengsi lain yang bisa saya dapatkan," tutur pemain kelahiran 23 November 1991 ini.

Yang membuatnya semakin bahagia, gol yang terpilih menjadi gol terbaik versi AFF ini diciptakannya dua hari sebelum ulang tahunnya. Andik merayakan ulang tahun setiap 23 November, sementara gol indah ke gawang Singapura itu terjadi pada 25 November 2016.

"Terasa jadi kado ultah buat saya. Meski, baru sekarang saya terima, rasanya tetap sangat menyenangkan," kata putra pasangan Saman dan Jumaiyah ini.

Andik Vermansah tak lupa menyampaikan terima kasih pada semua orang yang telah mendukung kariernya selama ini. Mulai kedua orangtuanya, keluarga, teman-teman, fans, pelatih, pemain Timnas Indonesia senior, Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi, dan semua pihak yang tidak bisa ia sebutkan satu persatu.