Carmelo Anthony Sempat Tergoda Pindah ke Cavaliers

oleh Thomas diperbarui 29 Sep 2017, 14:56 WIB
Pemain anyar Oklahoma City Thunder, Carmelo Anthony. (Reuters)

Oklahoma City - Bintang NBA Carmelo Anthony baru saja pindah dari New York Knicks ke Oklahoma City Thunder. Sebelum kedua belah pihak mencapai kata sepakat, pemain yang akrab disapa Melo tersebut mengaku hampir merapat ke Cleveland Cavaliers atau Houston Rockets. 

Advertisement

Anthony pindah ke OKC lewat trade. Thunder menyerahkan Enes Kanter, Doug McDermott, dan hak draft putaran kedua 2018 kepada Knicks.

Bergabung bersama Thunder, Melo, sapaan akrab Anthony, bakal bersanding dengan MVP NBA musim lalu Russell Westbrook dan pemain baru lainnya Paul George yang diboyong dari Indiana Pacers.

Sebelum pindah ke Thunder, Melo sempat diincar banyak klub. Antara lain Houston Rockets, Portland Trail Blazers dan Cleveland Cavaliers. Cavaliers dan Rockets rupanya cukup serius mengejar Melo. 

"Saya dan George memiliki persahabatan yang sangat dekat. Sebenarnya, ini lucu karena saya dan PG seharusnya berada di Cleveland pada malam draft. Kami sedang membicarakan hal itu. Kesepakatan itu benar-benar rampung dan dibatalkan pada malam draft, jadi saya dan PG tetap terhubung sepanjang musim," kata Anthony seperti dilansir Yahoosport, Kamis (29/9/2017). 

Sayangnya Melo dalam wawancara dengan SiriusXM tidak menyebutkan secara detail alasan kegagalannya main bareng LeBron James di Cavaliers.

Cavaliers memang hampir mendapatkan George lewat trade yang melibatkan tiga klub. Cavaliers akan melepas Kyrie Irving dan Channing Fyre ke Phoenix Suns, Iman Shumpert, Jared Dudley dan pilihan nomor 4 di NBA Draft jadi milik Pacers.

Sedangkan Cavaliers mendapatkan George serta Erick Bledsoe. Namun rencana trade tersebut batal setelah Cavaliers memecat GM David Griffin.

Rockets juga berniat merekrut Melo guna menyandingkannya dengan James Harden dan Chris Paul.

"Kesepakatan dicapai dengan Houston lebih awal. Dan Kemudian, untuk beberapa alasan, apapun yang terjadi di balik layar, itu tidak terlaksana. Kemudian kami harus benar-benar memperhatian dan memikirkan pilihan lain," tegas Carmelo Anthony.