Jakarta - Rakor koordinasi antara beberapa kementerian untuk membahas Asian Games 2018 di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (2/10/2017), menghasilkan beberapa kesepakatan. Salah satunya pemanfaatan infrastruktur usai PON untuk ditempati sebagai venue pelatnas, yaitu Jakabaring, Palembang.
Baca Juga
Sebelum membahas soal Asian Games, rapat yang juga dihadiri Menko PMK Puan Maharani, Menpora Imam Nahrawi, Ketua KOI Erick Thohir, dan Ketua Satlak Prima Achmad Sutjipto lebih dulu membahas evaluasi SEA Games 2017. Seperti diketahui, kontingen Indonesia gagal memenuhi target 55 medali emas.
Menpora Imam Nahrawi menyampaikan rakor tersebut juga menghasilkan keputusan bahwa harus ada konsentrasi pada cabang-cabang yang berpotensi mendapatkan medali di Asian Games 2018.
"Ada beberapa cabor yang tidak mungkin pindah ke Jakabaring seperti bulutangkis, sepeda, pencak silat, dan voli. Nantinya disegerakan untuk diundang para perwakilannya untuk mendapatkan penjelasan," kata Imam setelah rakor.
Hal lain yang menjadi pembahasan adalah terkait penjenjangan. Harus ada sinkronisasi dan koordinasi lebih dalam lagi soal penyelenggaraan event level nasional yang dilaksakan beberapa kementerian terkait.
"Harus dijadwal secara jelas antara waktu dan tempat penyelenggaraannya agar tidak tumpang tindih. Pada saatnya, penjenjangannya harus lebih baik ke depannya," jelas Imam.
Asian Games akan digelar pada 18 Agustus-2 September 2017. Total ada 462 nomor dari 40 cabor yang akan dipertandingkan. Kota yang ditunjuk sebagai tuan rumah adalah Jakarta dan Palembang.
Pada pesta olahraga multievent antar negara Asia tersebut, Indonesia mematok target cukup ambisius. Sebagai tim tuan rumah Asian Games 2018, Indonesia bertekad menembus peringkat 10 besar.
Soal Anggaran
Pembahasan yang tak kalah penting adalah soal anggaran. Puan menyebut kegagalan di SEA Games 2017 tak lepas dari minimnya ketersediaan anggaran untuk melakukan pembinaan atlet dan belum adanya sinergi antarlembaga.
Puan meminta agar dilakukan evaluasi komprehensif kepada semua stakeholder yang terlibat dalam sistem keolahragaan nasional. Tujuannya agar perhelatan Asian Games dan Asian Para Games 2018 berlangsung jauh lebih baik.
"Saya harapkan semua stakeholder menindaklanjuti seluruh rekomendasi rakor hari ini untuk penyelenggaraan Asian Games 2018 yang lebih baik. Sementara untuk Asian Para Games 2018, agar INASGOC dan INAPGOC berkoordinasi dengan baik untuk mengefisiensikan anggaran yang dibutuhkan," ungkap Puan.