Bola.com, London - Joe Hart mengaku tidak mendapat kesempatan untuk membuktikan kualitas dirinya di skuat Manchester City sejak kedatangan Pep Guardiola. Ia pun merasa impiannya untuk mengakhiri karier di klub tersebut tidak akan terealisasi.
Baca Juga
Saat ini, Joe Hart memperkuat West Ham United dengan status pinjaman dari Manchester City hingga Juni 2018. Sebelumnya, Hart menghabiskan satu musim di Italia bersama Torino.
Kehadiran Pep Guardiola menjadi penyebab Hart terpental dari skuat The Citizens. Manajer asal Spanyol tersebut menilai Hart tidak sesuai dengan kriteria penjaga gawang yang ia inginkan.
“Begitulah kehidupan di dunia sepak bola. Para pemain ingin mendapatkan kesempatan yang adil, namun bukan begitu cara sepak bola bergulir,” ujar Hart.
“Saya siap bersaing melalui pertarungan yang adil. Jika saya kalah, saya akan mengaku kalah. Namun saya tidak mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan kemampuan di bawah kendali Guardiola.”
“Saya tidak mengerti alasan Guardiola ingin menyingkirkan saya dari skuat Manchester City. Saya hanya tahu kalau saya harus pergi. Saya tidak akan berbohong kalau saya ingin menghabiskan karier sebagai pemain Manchester City, namun karier saya bersama klub tersebut tampaknya sudah berakhir,” ujar Hart.
Saat ini, Joe Hart masih memiliki kontrak bersama Manchester City hingga Juni 2019. Namun, Hart meyakini kalau ia tidak akan lagi mendapat kesempatan untuk mengawal gawang The Citizens. Hart berharap dapat hijrah secara permanen pada bursa transfer musim panas 2018.
Sumber: ESPN FC