Bola.com, Madrid - Marc Marquez dan Valentino Rossi boleh saja menjadi rival di lintasan. Namun, ketika Rossi mendapat tuduhan negatif dari beberapa pihak, Marquez tanpa ragu langsung pasang badan.
Baca Juga
Rossi menderita cedera patah kaki setelah mengalami kecelakaan saat berlatih enduro, pada akhir Agustus 2017. Diprediksi bakal menepi dari lintasan lebih dari sebulan, The Doctor secara mengejutkan sudah bisa kembali ikut balapan hanya dalam kurun waktu tiga pekan pada MotoGP Aragon, 24 September 2017.
Rossi bukan hanya sekadar meramaikan balapan di Aragon. Meski belum dalam kondisi 100 persen, Rossi mampu start dari posisi ketiga dan finis kelima.
Pemulihan cedera Rossi yang kilat ditambah pertunjukan aksi heroik di Aragon rupanya memicu tanda tanya besar. Banyak pihak yang mempertanyakan keseriusan cedera Rossi. Bahkan, ada yang menyebut Rossi pura-pura cedera karena merasa sudah sulit meraih titel MotoGP 2017.
Terkait hal tersebut, Marquez ikut berkomentar. Menurut Si Bayi Alien, Rossi tak mungkin berbohong soal cederanya.
"Tak pernah terlintas dalam pikiran saya Valentino Rossi memanipulasi atau berbohong tentang cederanya. Sebagai pebalap, Anda tentu tak ingin melihat rival Anda cedera. Ini semua tentang respek terhadap sesama pebalap. Sangat sulit membayangkan Rossi berbohong (soal cederanya)," kata Marquez seperti dikutip dari AS, Rabu (4/10/2017).
"Namun, peluang Rossi menjadi juara dunia memang mengecil karena dia melewati balapan akibat cedera (di Misano)," ujar Marquez.
Rekan setim Marquez di Repsol Honda, Dani Pedrosa, juga berada di pihak Rossi. Menurut Pedrosa, waktu pemulihan setiap cedera memang berbeda-beda.
"Kembalinya Rossi di Aragon dan performanya yang bagus menang sangat mengejutkan. Namun, dari pengalaman saya setiap cedera waktu pemulihannya tak sama. Bahkan, cedera yang sama saja kadang waktu pemulihannya berbeda, bisa lebih cepat atau lebih lambat," kata Pedrosa.
Valentino Rossi secara matematis masih bisa menjadi juara dunia MotoGP 2017. Namun, kans Rossi tak besar. Dia saat ini masih tertinggal 56 poin dari Marquez yang memuncaki klasemen sementara dengan empat seri tersisa.