Jakarta - Indonesia bakal menjadi tuan rumah untuk dua seri Kejuaraan Dunia Motocross (MXGP) pada 2018. Ikatan Motor Indonesia (IMI) sudah menyodorkan Pangkal Pinang dan Semarang sebagai venue.
Baca Juga
Dua nama kota tersebut sudah disampaikan kepada FIM (Federasi Balap Motor Dunia) dan Youthstream selaku penyelenggara MXGP. Belum diketahui pasti bagaimana respons atas permintaan Indonesia tersebut.
"Kami mengajukan agenda balap internasional yang sudah ada sarananya yaitu MXGP," kata Sadikin kepada wartawan di sela-sela rapat koordinasi Olahraga dan Wisata PP IMI 2017, Rabu (4/10/2017).
Indonesia, disebutnya, meminta agar jadwal berlangsung MXGP bisa dihelat pada pertengahan tahun. Belajar dari penyelenggaran MXGP di Pangkal Pinang Maret lalu, venue balapan basah kuyup karena hujan.
"Kami meminta event nanti dihelat pertengahan tahun. Secara lisan, kemungkinan akan digelar akhir Juni dan minggu pertama Juli. Jaraknya hanya satu minggu antara Pangkal Pinang dan Semarang. Setelah itu balapan libur selama 3 minggu. Jadi kita tidak terburu-buru seperti tahun ini," ujarnya.
Dihelatnya dua seri di Indonesia tak terlepas dari mundurnya Qatar sebagai penyelenggara. Seperti diketahui, Qatar saat ini terganggu masalah politik karena krisis dengan negara Timur Tengah lainnya.
Terkait tempat, Youthstream akan melakukan inspeksi langsung pada awal Desember. "Kami beri batas akhir kepada dua kota penyelenggara hingga November nanti. Setelah itu, pada awal Desember, perwakilan Youthstream akan mengecek langsung venue MXGP di Indonesia," ujar Sadikin.