Kamboja Kelelahan Mengatasi Penguasaan Bola Timnas Indonesia U-19

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 05 Okt 2017, 05:00 WIB
Gelandang Timnas Indonesia U-19, Feby Eka Putra, berusaha melewati pemain Kamboja U-19 pada laga persahabatan di Stadion Patriot, Bekasi, Rabu (4/10/2017). Indonesia menang 2-0 atas Kamboja. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Bekasi - Kamboja menyerah 0-2 dari Timnas Indonesia U-19 dalam laga uji coba yang dihelat di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (4/10/2017). Pelatih Timnas Kamboja U-19, Kazunori Inoue, mengaku pemain asuhannya kelelahan setelah menahan Timnas Indonesia U-19 selama 85 menit.

Advertisement

Timnas Indonesia U-19 baru berhasil membobol gawang Kamboja pada menit ke-86 melalui Muhammad Rafli Mursalim. Selanjutnya Egy Maulana Vikri menggandakan keunggulan pada menit ke-89.

Berhasil menahan tim asuhan Indra Sjafri selama 80 menit lebih, pelatih Kamboja mengakui kekalahan yang dialami timnya dipengaruhi oleh faktor kelelahan. Permainan Tim Garuda Nusantara yang mendominasi jadi penyebab kelelahan pemain Kamboja tak bisa dihindari.

"Indonesia terlalu sering menguasai bola sehingga pemain kami kelelahan. Kami kalah dalam menit-menit akhir. Indonesia bermain bagus, mereka bisa bermain lebih baik dari kami," ujar Inoue.

Namun, Inoue membantah jika timnya disebut bermain bertahan dalam laga ini. Pelatih asal Jepang itu mengaku memang sulit merebut bola dari pemain Tim Merah-Putih.

"Kami mencoba untuk menyerang. Namun, Timnas Indonesia U-19 bagus dalam penguasaan bola. Tim saya sulit merebut bola. Kami sama sekali tidak mencoba bermain bertahan," tegasnya.

Sementara itu, kapten Kamboja U-19, Teat Kimheng, menyebut banyaknya kesalahan yang dilakukan timnya sebagai faktor kekalahan yang mereka alami.

"Kami mencoba bermain cepat, tapi kami melakukan banyak kesalahan. Namun, kami belajar dari kesalahan ini," ujar Kimheng.Saat dikonfirmasi kesalahan seperti apa yang dimaksudnya, kapten Kamboja U-19 itu menjawab,

"Kami banyak melakukan kesalahan dalam memberi passing, melakukan kontrol, dan melakukan finishing."