Bola.com, Malang - Keputusan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) yang mematuhi SK PSSI soal perintah penyelenggaraan laga play-off PSBK Kota Blitar kontra Persewangi merugikan banyak pihak.
Kelompok suporter Laskar Nusakambangan (Lanus), pendukung PSCS, yang telah memesan tiket maupun berangkat menggunakan moda transportasi kereta api terpaksa harus menunda hasratnya untuk menyaksikan Jemmi Suparno dkk. tampil di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Baca Juga
Akibat SK PSSI tersebut, maka PSCS baru akan bertanding 12 Oktober atau menunggu pemenang antara PSBK dengan Persewangi yang digelar 10 Oktober.
"Ada 240 anggota Gladiator yang berangkat dengan kereta api sudah sampai di Yogyakarta. Kami baru dapat kepastian dari pengurus yang sudah berada di Malang, ketika kami di perjalanan. Karena pertandingan PSCS diundur, kami pun balik ke Cilacap," ungkap Kiki, Kordinator Gladiator.
Manajer Tim Bambang Tujiatno juga menuturkan rombongan pejabat Pemkab Cilacap, termasuk Bupati Tatto Suwarto Pamuji, batal bertolak ke Malang.
"Padahal teman-teman sudah pesan tiket dan siap berangkat. Bupati juga sudah sampai di Yogyakarta dengan mobil pribadi. Kami terpaksa juga membatalkan kamar yang sudah dipesan," tutur Bambang Tujiatno.