Cabor Diusulkan Ikut Tanggung Jawab soal Prestasi di Asian Games

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 11 Okt 2017, 20:10 WIB
Ketua Umum IOA, Richard Sam Bera, memberi masukan kepada Menpora Imam Nahrawi agar mengajak cabang-cabang olahraga untuk bertanggung jawab atas raihan di Asian Games 2018. (Bola.com/Zulfirdaus Harahap)

Bola.com, Jakarta - Ketua Umum Indonesia Olympians Association (IOA), Richard Sam Bera, memberi masukan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, agar menginstruksikan cabang olahraga turut bertanggung jawab atas pencapaian di Asian Games 2018.

Advertisement

Keberhasilan atau kegagalan setiap cabang olahraga di kejuaraan selalu dibebankan kepada Menpora. Menurut Richard, hal itu tidak adil karena selama ini yang merencanakan dan membina atlet adalah cabor yang bersangkutan.

Richard menyebut dengan memikul tanggung jawab atas keberhasilan atau kegagalan diyakini bisa membuat cabor lebih serius melakukan persiapan. Cabor juga harus menyertakan barometer dari raihan mereka di Asian Games 2018.

"Berkaitan dengan persiapan Asian Games 2018, IOA memberi masukan induk cabang olahraga harus diajak bertanggung jawab. Bukan hanya kementerian dan Pak Menteri yang bertanggung jawab atas kontingen Indonesia, tetapi cabor juga harus bertanggung jawab atas keberhasilan cabor itu sendiri," kata Richard Sam Bera kepada wartawan di Kantor Kemenpora, Rabu (11/10/2017).

"Jadi, nanti harus ada KPI-nya atau Key Performance Indicator dan itu harus jelas. Tercapai atau tidak itu tergantung dari cabor melaksanakan persiapan para atletnya. Sudah saatnya cabor bertanggung jawab langsung atas raihan di Asian Games nanti," ucap peraih perunggu Asian Games 1990 itu.

Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018 yang akan digelar di Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus - 2 September 2018. Kontingen Indonesia dibebani target raihan 20 emas dan finis di peringkat 10 besar perolehan medali.