Bola.com, Sleman - Kegagalan PSS Sleman melangkah ke babak 8 Besar Liga 2 membuat aktivitas tim terhenti. Seluruh pemain saat ini sudah diliburkan manajemen dan kembali ke rumah masing-masing.
Direktur Operasional PT PSS, Rumadi menjelaskan jika tim diliburkan sementara terlebih dahulu hingga tiga hari ke depan. Setelah itu akan ada evaluasi terkait penampilan tak maksimal PSS yang akhirnya harus mengubur dalam-dalam ambisi mereka promosi ke Liga 1 untuk musim depan.
Baca Juga
''Tim belum kami bubarkan namun sementara diliburkan dahulu. Setelah ini pasti ada evaluasi menyeluruh ke tim. Saat ini biarkan pemain dan ofisial beristirahat dahulu,'' tegas Rumadi.
Jika pemain sudah diliburkan, masa depan pelatih Freddy Mulli masih mengambang. Rumadi pun belum bisa memastikan apakah manajemen akan mempertahankan eks pelatih Persebaya Surabaya itu atau tidak.
Sebelumnya, Freddy sendiri saat ini sudah tidak berada di messnya dan memilih pulang kembali ke rumahnya di Sidoarjo. Karena alasan ingin mendampingi putrinya yang akan mengikuti tes CPNS, Freddy menyebut kalau masa depannya di tim berjuluk Super Elang Jawa itu diserahkan ke manajemen.
''Sabar dahulu, nanti juga akan tahu kepastiannya kami tetap bersama Freddy atau tidak. Nanti akan ada evaluasi terlebih dulu dari manajemen,'' tukas Rumadi.
Sementara itu, Freddy Mulli menilai setidaknya di atas 50 persen lebih skuat PSS layak dipertahankan untuk bertarung di kompetisi musim depan. Hal ini merupakan hasil evaluasi yang dilakukan sang juru taktik.
Sedangkan untuk pos-pos yang masih perlu dibenahi dan diperkuat, menurut juru taktik pemegang lisensi A AFC itu ada sektor penjaga gawang, lini belakang, dan lini depan.
"Soal siapa-siapa yang layak dipertahankan tidak bisa disebutkan karena itu akan menjadi bahan eveluasi saya jika diminta manajemen," ujar pelatih asal Palopo itu.