Bola.com, Munchen - Jorge Sampaoli menceritakan kalau pemain Bayern Munchen, Arturo Vidal, adalah pemain yang sulit dikontrol. Ia memiliki pengalaman menangani sang pemain ketika menukangi timnas Cile pada periode 2012-2016.
[bacajuga:Baca Juga](3126795 3125509 3125054)
“Arturo Vidal membutuhkan perhatian medis. Ia suka sekali meminum minuman keras dan tidak bisa dikendalikan. Pernah suatu ketika, dia meminta bir di dalam pesawat dan saya menolaknya. Lalu saya didatangi direktur timnas,” ujar Sampaoli.
“Vidal juga kerap menyelundupkan minuman keras di timnas. Ia mendapatkannya dari orang yang membawa kendaraan untuk transportasi timnas. Saya tahu Vidal adalah pelakunya, namun saya dituntut untuk melupakan kejadian tersebut,” papar pelatih timnas Argentina tersebut.
Tidak terkontrolnya tingkah Vidal membuat Juventus menjualnya ke Bayern Munchen pada 2015. Padahal, Vidal merupakan satu di antara pemain andalan Bianconeri ketika itu.
Pernyataan Sampaoli membuat spekulasi kalau Vidal adalah pemain yang arogan. Beberapa bulan lalu, Vidal sempat dilaporkan kepada pihak yang berwajib karena mengganggu pengunjung kasino di Cile, sebelum membela timnas Cile pada laga internasional.
Namun selama membela Bayern Munchen, Vidal jauh dari pemberitaan negatif. Ia masih dipercaya menempati starting lineup di klub jawara Bundesliga tersebut.
Sumber: Football Italia