Bola.com, Motegi - Pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, kesal dengan performa motornya yang susah bersaing di lintasan basah. Vinales menyatakan jika masalah tersebut tak segera diatasi maka peluang meraih gelar musim ini semakin suram.
Baca Juga
Vinales medulang catatan minor dalam dua sesi latihan bebas yang digelar di MotoGP Jepang. Pada sesi latihan bebas pertama (FP1), pebalap berjuluk Top Gun itu menempati peringkat kesembilan. Situasi justru semakin buruk pada sesi latihan bebas kedua (FP2) karena Vinales tercecer di urutan ke-11.
"Bila Anda ingin memenangi gelar, Anda harus bisa berada di posisi terdepan dalam kondisi apapun. Begitu juga dalam kondisi lintasan basah, apa yang bisa saya lakukan adalah memberikan segalanya," kata Vinales seperti dikutip GP One, Jumat (13/10/2017).
"Marquez dan Dovizioso berada di posisi puncak, sementara saya tetap berjuang. Akan tetapi, jika hal semacam ini terulang pada balapan hari Minggu, maka peluang meraih gelar akan semakin sulit. Saya sudah tak tahu lagi untuk melakukan apa agar memperbaiki penampilan karena kami sudah mencoba segala macam cara," ucap pebalap asal Spanyol itu.
Masalah ini bukan hanya dialami Vinales. Rekan setimnya, Valentino Rossi, juga mendulang hasil buruk pada dua sesi latihan bebas yakni menghuni peringkat ke-19 pada FP1 dan ke-12 pada FP2.
Mekanik Movistar Yamaha harus segera menemukan solusi agar bisa membuat motor Yamaha YZR-M1 tangguh di lintasan basah dan kering. Jika tidak, bisa diprediksi Maverick Vinales terancam terdepak dari perburuan gelar juara MotoGP 2017.