Maria Sharapova Akhiri Puasa Gelar

oleh Thomas diperbarui 15 Okt 2017, 19:30 WIB
Maria Sharapova mengangkat trofi setelah memenangkan pertandingan melawan Aryna Sabalenka di turnamen tenis Tianjin Open di Tianjin, Minggu (15/10/2017). (AFP Photo/Wang Zhao)

Tianjin - Penantian petenis Maria Sharapova untuk kembali merengkuh gelar juara berakhir pada Minggu (15/10/2017). Petenis Rusia tersebut menjuarai Tianjin Terbuka 2017 yang menjadi titel pertamanya setelah terbebas dari sanksi akibat doping selama 15 bulan. 

Advertisement

Sharapova mengalahkan Aryna Sabalenka dua set langsung di final, dengan skor 7-5 dan 7-6 (10-8). Sharapova berlaga di Tianjin Terbuka 2017 setelah mendapat wildcard.

Tak mudah bagi Sharapova mengalahkan petenis remaja Belarusia itu. Sharapova sempat tertinggal 1-4 di kedua set. Namun dengan bermodalkan pengalaman, Sharapova mampu membalikkan keadaan.

Mantan kekasih Sasha Vujacic ini terkena sanksi larangan bermain 15 bulan setelah terbukti menggunakan meldonium. Dia baru bisa comeback ke lapangan hijau pada April 2017.

Sejak comeback, Sharapova sudah tampil di enam turnamen, namun belum menghasilkan gelar. Baru di turnamen ketujuh, Sharapova berhasil naik podium utama.

Kemenenangan di Tianjin Terbuka ini juga menjadi gelar WTA pertama Maria Sharapova sejak juara Italia Terbuka 2015. Ini menjadi gelar juara ke-36 sepanjang karier Sharapova di kancah tenis profesional.