Bola.com, Bandung - Pelatih Madura United (MU), Gomes de Oliviera ogah memikirkan masa depannya meski Liga 1 2017 tinggal menyisakkan lima pertandingan. Desas-desus berhembus posisinya rawan digeser jika gagal membawa Greg Nwokolo dkk. juara kompetisi kasta elite.
Madura United saat ini tercecer di posisi lima klasemen sementara. Bayu Gatra cs. mengoleksi 53 poin dari 29 pertandingan. Mereka tertinggal enam poin dari Bhayangkara FC yang menguasai singgasana Liga 1 2017.
Baca Juga
Gomes menilai tim asuhannya masih punya kans menyodok ke atas. Ia menolak melempar bendera putih tanda menyerah dari persaingan juara.
Madura United masih bisa jadi jawara asalkan bisa memaksimalkan lima laga sisa kompetisi. Lawan-lawan tersisa Sape Kerap antara lain: Persib Bandung, Bhayangkara FC, Persiba Balikpapan, Barito Putera dan PSM Makassar.
"Saya tidak pernah berpikir untuk bisa dipertahankan bersama Madura United. Saat ini saya berpikir untuk membawa Madura sukses untuk tahun ini dan kemudian kita lihat kedepan," ujar Gomes di Graha Persib, Jalan Sulanjana Bandung, Rabu (18/10/2017).
Bahkan dikatakan Gomes, sejauh ini manajemen juga belum melakukan pembicaraan khusus terkait nasibnya bersama Madura United. Maka dari itu, pelatih asal Brasil ini hanya akan fokus mengerahkan segala kemampuan yang dimilikinya untuk bisa membuat Madura United berprestasi maksimal di Liga 1 2017.
Sebab lanjutnya, apabila berhasil membawa Madura United berprestasi maka bukan tidak mungkin klub lain pun akan menginginkannya.
"Yang paling utama saat ini: saya harus berprestasi. Kemudian baru saya berpikir yang lain, seperti misal perpanjangan kontrak dengan Madura United atau negosiasi dengan klub lain. Kalau saya tidak berprestasi mungkin klub-klub juga tidak meminati jasa saya," katanya.
Namun, Gomes menyadari tidak mudah membawa Madura United berprestasi. Pasalnya lawan-lawan di lima laga sisa bukan tim sembarangan. "Tidak gampang mengarungi lima pertandingan sisa dengan hasil maksimal. Harus punya mental yang kuat. Jangan pikir yang lain dulu. Berpikir berprestasi dulu dan kemudian kita bisa bicara itu (karir kedepan)," tegas Gomes de Oliviera.