Bola.com, Melbourne - Pebalap Suzuki, Andrea Iannone, secara terbuka menyindir para pengkritiknya dan mulai berani sesumbar setelah tampil cukup apik pada dua balapan terakhir, di MotoGP Jepang dan Australia. Dia mengaku tak pernah meragukan kemampuannya tampil kompetitif di kancah MotoGP.
Baca Juga
Sejak hijrah dari Ducati ke Suzuki, performa Iannone terus jadi sorotan, karena tak kunjung berprestasi di tim barunya. Kinerja Iannone bertolak belakang dengan mantan rekan setimnya di Ducati, Andrea Dovizioso, yang tampil mengejutkan, bahkan terlibat dalam pacuan juara dunia MotoGP 2017.
Namun, Iannone menunjukkan peningkatan performa pada dua balapan terakhir. Pada MotoGP Jepang dia finis di posisi keempat, sedangkan di Australia menyudahi balapan di urutan keempat. Itu merupakan balapan terbaik Iannone sepanjang tahun ini.
"Setelah selalu mendengar komentar tentang hasil saya bersama Suzuki, di Phillip Island (Australia) saya benar-benar puas," kata Iannone, seperti dilansir AS, Selasa (24/10/2017).
"Beberapa orang mengatakan ingat seberapa kuat saya. Tapi, saya tak pernah melupakannya dan saya tak pernah berhenti dengan potensi saya. Saya berusaha menjaga kepala saya tetap menatap ke bawah dan kembali ke tempat di mana saya seharusnya berada. Saya bakal kaget jika masih ada keraguan (tentang saya)," sambung dia.
Menghadapi balapan MotoGP Malaysia, Minggu (29/10/2017), Iannone punya modal hasil apik pada tes pramusim. Tapi, dia juga menyari kondisinya sudah sangat berbeda.
"Kami berharap tetap cukup kompetitif pada dua balapan pamungkas, meskipun di atas kertas cukup sulit. Pada tes pramusim saya berada di posisi kedua, tapi sekarang situasinya jelas berbeda," tegas Andrea Iannone.