Bola.com, Bogor - Sriwijaya FC baru merayakan ulang tahun ke-13 pada Senin (23/10/2017). Alih-alih mendapat kado berupa kemenangan atas PS TNI, Laskar Wong Kito mendapat kado pahit kekalahan.
Bermain di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor pada pekan ke-31 Liga 1, Rabu (25/10/2017), Sriwijaya FC menyerah 1-2 dari tim tuan rumah.
Praktis, raut kekecewaan terlihat dari tim Sriwijaya FC seusai pertandingan. Secara khusus, pelatih Sriwijaya FC, Hartono Ruslan, tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya terhadap kepemimpinan wasit pada laga kali ini.
Pelatih asal Solo itu merujuk pada seringnya pertandingan dihentikan. Namun, tambahan waktu yang diberikan wasit tak sebanding dengan durasi pertandingan yang kerap berhenti.
"Kami bisa bangkit di babak kedua, tapi kepemimpinan wasit yang kurang berkualitas memengaruhi mental pemain. Mereka sudah terlanjur kecewa," ujar Hartono Ruslan.
Baca Juga
Yoo Jae-hoon dkk. pada babak pertama memang tertinggal 0-1. PS TNI menambah jumlah gol pada menit ke-64 lewat Wawan Febrianto. Namun, Sriwijaya FC menipiskan skor jadi 2-1 setelah Airlangga Sucipto mencetak gol pada menit ke-74.
Hanya, kinerja wasit diklaim membuat semangat tim tamu menurun hingga akhirnya gagal meraih poin dan terpaksa pulang dengan tangan hampa.
Meski begitu, Hartono Ruslan tetap mengakui keunggulan lawan pada pertandingan kali ini. "Tim sudah bermain bagus hari ini, tapi memang PS TNI lebih unggul dari kami. Kami main penuh semangat sejak babak pertama hingga kedua," imbuh Hartono.
Kekalahan ini memang tak mengubah posisi Sriwijaya FC di klasemen sementara. Laskar Wong Kito tertahan di urutan ke-13 dengan poin 38, namun PS TNI membuntuti dengan koleksi poin 36 dan tepat berada di bawah mereka. (Doni Andreas Sidabutar)