Bola.com, Jakarta - Striker Bhayangkara FC, Ilija Spasojevic, akhirnya mendapatkan kewarganegaraan Indonesia. Kabar itu muncul pada Rabu (25/10/2017) malam. Kini, masih ada satu pemain Bhayangkara FC lagi yang masih menunggu giliran untuk mendapatkan kewarganegaraan Indonesia, yaitu Otavio Dutra.
Keinginan Otavio Dutra menjadi WNI sudah diungkapkannya sejak lama. Bhayangkara FC bahkan sudah mengurus semua dokumen yang dibutuhkan agar proses naturalisasi Dutra menjadi WNI bisa berjalan lancar.
Namun, Ilija Spasojevic berhasil mendapatkan status WNI lebih dulu. Sementara Otavio Dutra masih harus menunggu, hingga entah kapan proses pengajuan itu selesai.
Baca Juga
Manajemen Bhayangkara FC melalui media officer, Eko Yudiono, mengaku tidak banyak terlibat dalam pengajuan kewarganegaraan yang dilakukan Ilija Spasojevic. Bantuan yang datang dari Bhayangkara FC hanya masalah pengurusan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
"Pengajuan status kewarganegaraan Spaso sudah lama diajukan oleh yang bersangkutan. Kami hanya membantu masalah pembuatan SKCK saja," ujar Eko Yudiono ketika dihubungi Bola.com, Kamis (26/10/2017) pagi.
Eko juga mengungkapkan, tanpa bermaksud membandingkan, Spasojevic memiliki situasi yang lebih menguntungkan dalam proses pengajuan kewarganegaraan karena memiliki istri yang berasal dari Makassar. Menurutnya, situasi tersebut sangat mungkin menjadi salah satu pertimbangan pemerintah dalam memberikan status kewarganegaraan.
"Istri Spasojevic berasal dari Indonesia. Hal tersebut yang kemungkinan besar menjadi salah satu faktor proses naturalisasinya bisa cepat dilakukan. Anak Otavio Dutra tidak lahir di sini, istrinya pun berasal dari Brasil dan juga mengajukan status kewarganegaraan Indonesia. Jadi, Otavio Dutra harus bersabar dan akan tetap kami bantu mengawal proses naturalisasinya," ujar media officer Bhayangkara FC itu.
Baik Ilija Spasojevic dan Otavio Dutra merupakan pemain yang sama-sama datang di era dualisme kompetisi. Kedua pemain tersebut bermain di Liga Primer Indonesia di awal kedatangannya. Spasojevic pertama kali datang ke Indonesia dan bergabung bersama Bali Devata. Sementara Spasojevic datang bergabung dengan Persebaya 1927.