Bola.com, Sepang - Manajer Yamaha, Wilco Zeelenberg, tak menutup kemungkinan Johann Zarco menggantikan posisi Valentino Rossi di tim Movistar Yamaha. Zeelenberg menyebut Zarco memiliki kemampuan yang tak bisa dipandang sebelah mata.
Zelenberg menyatakan awalnya ragu Zarco mampu langsung menggebrak pada musim pertama di MotoGP. Namun, pebalap asal Prancis tersebut mampu menjawab keraguan manajer Yamaha itu.
Baca Juga
"Jika Zarco terus menunjukkan kemampuan seperti ini, bukan tidak mungkin suatu saat nanti hal tersebut bakal terjadi," ujar Zeelenberg dikutip dari Sport Rider, Kamis (26/10/2017).
"Memang tidak ada jaminan, tapi jika ada seorang pebalap yang selalu bertarung untuk podium, sudah pasti dia akan menjadi incaran tim pabrikan," sambung dia.
MotoGP 2017 menjadi musim debut bagi Zarco setelah naik kelas dari Moto2. Meski berstatus sebagai rookie dan berada di tim satelit yakni Yamaha Tech 3, performa rider asal Prancis tersebut banyak mengundang decak kagum.
Zarco saat ini duduk di peringkat keenam klasemen sementara pebalap MotoGP 2017 dengan raihan 138 poin. Juara dunia Moto2 tersebut meraih prestasi terbaik dengan finis kedua pada MotoGP Prancis. Bahkan, gelar Rookie of The Year sudah resmi menjadi milik Zarco setelah MotoGP Australia.
Adapun kontrak Valentino Rossi bersama Movistar Yamaha baru habis pada akhir MotoGP 2018. Namun, pebalap berusia 38 tahun tersebut tampaknya belum menunjukkan sinyal bakal pensiun.