Bola.com, Bekasi - PSMS Medan berhasil meraih kemenangan pada laga pertama babak 8 besar Liga 2 2017 Grup X. Tim Ayam Kinantas menaklukkan Kalteng Putra 2-1 pada laga yang dimainkan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Kamis (9/11/2017).
Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman, mengakui penundaan jadwal 8 besar Liga 2 menguntungkan tim asuhannya dalam mempersiapkan diri.
Djadjang Nurdjaman baru bergabung dengan PSMS saat kompetisi Liga 2 sudah sampai di babak 16 besar. Pelatih yang sebelumnya menangani Persib Bandung di Liga 1 itu akhirnya berhasil membawa PSMS ke fase 8 besar, meski masih terus memantau apa yang perlu dibenahi.
Baca Juga
Djadjang Nurdjaman mengakui mundurnya jadwal 8 besar, yang pada awalnya direncanakan bergulir 20 Oktober 2017, jadi keuntungan baginya untuk mempersiapkan tim dengan lebih baik.
"Harus saya akui menjadi keputusan yang berat bergabung dengan sebuah tim yang sudah masuk fase krusial. Namun, saya tetap mengambil kesempatan ini dan saya akui banyak kekurangan di awal saya bergabung," ujar pelatih yang akrab disapa Djanur itu.
"Namun, penundaan jadwal selama 10 hari benar-benar menjadi keuntungan bagi saya untuk memperbaiki performa pemain. Saya akui penundaan jadwal merupakan keputusan yang sangat menguntungkan bagi kami," lanjutnya.
Pernyataan Djanur itu diamini kapten tim PSMS, Legimin Raharjo. Sang kapten menyebut kehadiran mantan pelatih Persib itu membantu PSMS memperbaiki organisasi permainan.
"Bergabungnya coach Djanur membuat kami menjadi lebih baik dari segi organisasi permainan. Harus diakui penundaan jadwal 8 besar benar-benar memberikan waktu bagi kami untuk melakukan pembenahan," ujar Legimin.
PSMS saat ini berada di puncak klasemen Grup X babak 8 besar Liga 2 2017 dengan tiga poin berkat kemenangan atas Kalteng Putra. PSMS unggul produktivitas gol atas Martapura FC yang sebelumnya juga meraih kemenangan atas Persis Solo dengan skor tipis 1-0.