Bola.com, Jakarta Bola.com, Jakarta - Dua pebalap Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, diprediksi akan tampil ngotot pada MotoGP Valencia, 10-12 November 2017, untuk menghindari status sebagai duet terburuk Yamaha dalam satu dekade.
Rossi dan Vinales baru mengoleksi total 423 poin dengan satu balapan tersisa. Vinales menyumbang 226 poin dan Rossi 197 poin. Valentino Rossi dan Maverick Vinales butuh 13 poin untuk melewati catatan buruk Jorge Lorenzo dan Ben Spies pada 2011.
Baca Juga
Duet Lorenzo dan Spies hanya mengoleksi total 436 poin.Secara keseluruhan, Yamaha sudah mencatat rekor terburuk dalam satu dekade. Apapun hasil Vinales dan Rossi di Valencia, Tim Garpu Tala dipastikan tak akan menempatkan salah satu pebalapnya di posisi dua besar.
Vinales secara matematis sudah pasti mengakhiri musim di posisi ketiga. Rossi saat ini berada di posisi keempat, tapi masih bisa disalip Dani Pedrosa (Repsol Honda) yang hanya defisit 12 poin dari The Doctor.
Padahal, sejak 2008 Yamaha selalu menempatkan minimal satu pebalap di posisi dua besar. Rekor terbaik Yamaha adalah dengan menguasai posisi 1-2 klasemen akhir pada 2009 (Rossi-Lorenzo) dan 2015 (Lorenzo-Rossi).
Terakhir kali Yamaha gagal menempatkan salah satu pebalap di posisi dua besar klasemen akhir terjadi pada 2007. Kala itu, Rossi finis di posisi ketiga, sedangkan rekan setimnya Colin Edwards di peringkat kesembilan.
Selain itu, Vinales atau Rossi juga butuh finis terdepan di Valencia agar tak menyamai catatan jumlah kemenangan paling sedikit Yamaha dalam semusim sejak 2007. Saat ini, Yamaha sudah mengoleksi total empat kemenangan, tiga dari Vinales dan satu dari Rossi.
Dalam satu dekade terakhir, jumlah kemenangan paling sedikit Yamaha dalam semusim adalah empat. Pabrikan asal Jepang itu menorehkan catatan tersebut sebanyak tiga kali pada 2007, 2011, dan 2014.