Jakarta Seri terakhir MotoGP Valencia 2017 di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (12/11/2017) tak banyak memberi pengaruh apa-apa bagi Yamaha. Valentino Rossi dan Maverick Vinales harus mengakhiri musim dengan kekecewaan dan tak mengejar apapun di seri terakhir ini.
Awalnya, Yamaha begitu yakin salah satu pembalap mereka akan menjadi juara dunia MotoGP 2017. Selain menguasai tes musim dingin, mereka juga memenangkan dua balapan awal dengan kesuksesan Maverick Vinales.
Baca Juga
Ditambah, Valentino Rossi juga sukses menjadi satu-satunya pembalap yang meraih podium dalam tiga seri awal MotoGP. Sayang, setelah itu mereka mulai menghadapi masalah. Secara perlahan, Yamaha tertinggal dari Honda dan Ducati.
Kini, secara matematis mereka sudah dipastikan gagal menempatkan pembalapnya untuk menjadi juara dunia MotoGP 2017. Vinales hanya bisa mengamankan posisi tiga sedangkan Rossi masih berupaya mempertahankan urutan empat.
"Saat ini aman untuk mengatakan Maverick akan meraih peringkat ketiga klasemen. Ini bukan tahun yang hancur karena kami memenangkan empat balapan. Kami masih sangat kuat dalam tes musim dingin, lalu kami memenangi tiga dari lima balapan pertama," ujar bos tim Yamaha, Lin Jarvis, dilansir Speedweek.
"Lalu tiba-tiba kami mendapat masalah. Dan para lintasan di mana kami bersinar justru sebaliknya. Jadi dari sisi teknis, kami mengalami tahun yang sulit. Sekarang kami harus mencari solusi untuk masalah kami," sambungnya.
Rapor Zarco
Untungnya, masih ada hal yang bisa dibanggakan Yamaha dari seorang Johann Zarco. Ia adalah pembalap yang tampil mengejutkan sepanjang musim ini. Meski hanya memperkuat tim satelit (Yamaha Tech 3), ia mampu bersaing di barisan depan.
Total sudah dua podium yang dikumpulkan pembalap asal Prancis itu di musim ini. Berkat kesuksesannya, ia pun dinobatkan sebagai Rookie of the Year. Saat ini ia hampir pasti mengamankan peringkat enam klasemen.
"Johann Zarco memenangkan Rookie of the Year dan merupakan pembalap terbaik dari tim satelit. Kami bangga dengan itu. Ini menunjukkan bahwa kami punya basis yang bagus," tegas Jarvis.
Klasemen Pembalap
1. Marc Marquez 282
2. Andrea Dovizioso 261
3. Maverick Vinales 226
4. Valentino Rossi 197
5. Dani Pedrosa 185
6. Johann Zarco 154
7. Jorge Lorenzo 137
8. Danilo Petrucci 121
9. Cal Crutchlow 104
10. Jonas Folger 84
11. Alvaro Bautista 75
12. Jack Miller 73
13. Scott Redding 64
14. Aleix Espargaro 62
15. Andrea Iannone 60
16. Pol Espargaro 55
17. Alex Rins 46
18. Loris Baz 45
19. Karel Abraham 30
20. Tito Rabat 29
21. Hector Barbera 27
22. Bradley Smith 24
23. Michele Pirro 18
24. Mika Kallio 11
25. Sam Lowes 5
26. Katsuyuki Nakasuga 4
27. Sylvain Guintoli 1
Baca Juga
MotoGP Mandalika 2024 Indikasikan Kebangkitan Honda atau Sekadar Fatamorgana?
Usung Livery Batara Baruna Membelah Angin, Rider Castrol Honda LCR Johann Zarco Raih Hasil Terbaik Musim 2024 di Balapan MotoGP Mandalika
VIDEO: Castrol Perkenalkan Livery Spesial untuk Johann Zarco di MotoGP Mandalika 2024