Bola.com, Jakarta - Kebijakan pelatih Timnas Indonesia, Luis Mila menyisipkan tiga bintang Timnas U-19, Egy Maulana Vikri, Muhammad Luthfi Kamal Baharsyah, dan Rafli Mursalim di jajaran skuat timnas senior mendapat apresiasi dari Jaya Hartono.
Kendati begitu, Jaya Hartono menyarankan kedua calon bintang timnas itu terus dipantau dan dapat bimbingan dari para senior maupun jajaran tim pelatih timnas.
Baca Juga
"Secara teknis, mereka berdua pantas untuk diorbitkan di tingkat senior. Ini seperti dialami Evan Dimas dulu. PSSI harus berani mengorbitkan talenta muda untuk regenerasi," ujar Jaya Hartono.
Mantan pelatih Persik dan Persib itu menyatakan keempat pemain itu butuh bimbingan untuk pematangan mental bertanding. "Kebijakan ini bagus. Tapi harus dilakukan dengan perhitungan matang. Karena mental mereka belum matang. Jangan sampai mereka malah merasa minder bila gagal bersaing dengan para seniornya," tutur Jaya Hartono.
Eks bek kiri timnas era 1990-an ini juga memuji keberanian memasukan nama Illija Spasojevic sebagai juru gedor di timnas senior. "Kualitas Spaso sudah terbukti. Dia bisa jadi solusi lini depan timnas yang selama ini minim penyerang andal," ujar Jaya.
Kendati begitu, Jaya Hartono mengusulkan agar PSSI dan tim pelatih segera memanggil calon pilar Timnas Indonesia untuk berlatih. "Materi sehebat apapun tetap butuh latihan bersama. Sehingga terbentuk kerjasama antarindividu yang lebih solid," katanya.