China Terbuka: Jonatan Merasa Lin Dan Tegang Saat Bersalaman

oleh Oka Akhsan diperbarui 15 Nov 2017, 17:01 WIB
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, mengungkap kunci keberhasilan menyingkirkan Lin Dan pada babak pertama China Terbuka Super Series Premier 2017, Rabu (15/11/2017). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Fuzhou - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, membuat kejutan besar usai menyingkirkan peraih dua medali emas Olimpiade, Lin Dan, pada babak pertama China Terbuka Super Series Premier 2017, Rabu (15/11/2017). Jonatan menang dua gim langsung 21-19 dan 21-16 dalam laga yang digelar di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou.

Advertisement

Usai laga, Jonatan mengungkapkan kunci keberhasilan menaklukkan Lin Dan di depan publiknya sendiri. Menurut Jonatan, dia bisa tampil lepas karena bermain tanpa beban. Kondisi tersebut didukung percaya diri sebelum pertandingan. Saat bersalaman, Jonatan merasa Lin Dan agak gugup. "

Sejak bersalaman sebelum gim pertama saja memang tangannya sudah terasa dingin. Sebagai pemain saya bisa merasakan kalau lawan sedang gugup. Ternyata walaupun sudah dua kali juara Olimpiade dia tetap bisa tegang. Hal itu membuat saya percaya diri," kata Jonatan.

Ia mengakui, bermain tandang memberi energi tersendiri. "Ini kan main di kandang lawan, jadi saya berusaha menikmati pertandingan dan bermain lepas saja. Poin paling penting ada di gim pertama karena sangat ketat. Saya tak mau kecolongan, karena kalau sampai kalah, lawan bisa lebih percaya diri dan sebaliknya saya jadi drop," kata Jonatan, dalam rilis PBSI yang diterima Bola.com.

Spirit tak ingin kalah membuat Jonatan berusaha keras meraih poin-poin penting, terutama saat skor pertandingan masih sama kuat, 17-17. "Pada momen itu, saya berusaha memperbanyak smes dan mempercepat tempo permainan," sebut Jonatan.

Namun, Jonatan sempat dibuat keringat dingin pada gim kedua. Jonatan sudah unggul 9-20, tiba-tiba Lin Dan mampu menambah tujuh poin beruntun. Beruntung, Jonatan berhasil menghentikan perlawanan Lin Dan.

"Lin Dan tegang sekali pada awal gim kedua. Saya tak menyangka pada awal gim kedua pukulan seorang Lin Dan banyak yang keluar. Dia baru tampil lepas setelah ketinggalan 9-20. Entah kenapa, tapi saya tak mau kehilangan peluang. Bagi saya ini kesempatan bagus," ungkap Jonatan.

Bagi pebulutangkis berusia 20 tahun tersebut, kemenangan atas jagoan tuan rumah menjadi satu di antara hari terbaik. "Apalagi saya baru kali pertama bermain di pentas China Terbuka Super Series Premier," ujar Jonatan.

Jonatan Christie akan menghadapi wakil Hong Kong, Ng Ka Long Angus, pada babak kedua China Terbuka Super Series Premier 2017, Kamis (16/11/2017). Secara rekor pertemuan, Jonatan unggul 2-1 atas Ng Ka Long.

Berita Terkait