Mitra Kukar Beri Sinyal Lepas Yudi Suryata, Bidik Pelatih Asing

oleh Ronald Seger Prabowo diperbarui 19 Nov 2017, 18:45 WIB
Mitra Kukar kemungkinan melepas Yudi Suryata dan membidik pelatih asing sebagai gantinya. (Bola.com/Firdhy Estrina)

Bola.com, Tenggarong - Mitra Kukar tampaknya tak ingin terlambat dalam mempersiapkan tim menghadapi kompetisi Liga 1 musim depan. Selain membentengi para pemain bintang, manajemen tim Naga Mekes juga dituntut mengikat pelatih kepala dalam waktu dekat.

Bicara soal pelatih, manajemen Mitra Kukar memberi sinyal bakal melepas nakhoda tim saat ini, Yudi Suryata. Pelatih berusia 64 tahun itu masih terikat kontrak hingga akhir bulan depan.

Asisten manajer Mitra Kukar, Noor Alam, menilai Mitra Kukar butuh sosok pelatih yang tidak hanya piawai dalam meramu strategi. Namun, pelatih nanti diharapkan juga mampu mengangkat motivasi pemain.

"Kami ingin pelatih berkualitas yang bisa mengangkat prestasi tim. Kemungkinan kami akan menggunakan pelatih asing, namun dengan target tinggi," kata Noor Alam, Minggu (19/1/2017).

Advertisement

Selama ini klub yang bermarkas di Stadion Aji Imbut, Tenggarong itu, memang sering menggunakan jasa pelatih asing. Sebut saja, Hernan Clavito Godoy (Chile), Vata Matanu Garcia (Angola), Ivan Venkov Kolev (Bulgaria), Jacksen F. Tiago (Brasil), Simon McMenemy (Skotlandia), Stefan Hansson (Swedia), hingga Scott James Cooper (Inggris).

Namun, bisa dibilang nama-nama itu tidak terlalu sukses. Justru saat ditangani pelatih lokal, Mitra Kukar meraih prestasi seperti ketika era Benny Dollo yang membawa tim itu promosi ke Indonesian Super League (ISL) 2011, dan Jafri Sastra dengan gelar Piala Jenderal Sudirman 2015.

"Keinginan kami memang pelatih asing. Namun, kalau ada pelatih lokal yang berkualitas dan punya target tinggi, tentu jadi bahan pertimbangan," ujar Noor Alam.

Mitra Kukar mengakhiri kompetisi Liga 1 2017 dengan finis di posisi ke-10 mengumpulkan poin 43. Hasil tersebut jauh dari keinginan manajemen yang berharap tim asuhan Yudi Suryata itu berada di tujuh besar. Posisi ke-10 tersebut sama dengan raihan pada TSC 2016.