Hampir Pasti Gagal di Liga Champions, Napoli Minim Dukungan

oleh Harley Ikhsan diperbarui 21 Nov 2017, 21:40 WIB
Kiper Napoli, Pepe Reina kecewa setelah gawangnya kebobolan empat gol saat melawan Manchester City pada laga Liga Champions grup F di San Paolo stadium, Naples, (1/11/2017). Napoli kalah 2-4. (AFP/Filippo Monteforte)

Jakarta - Pendukung Napoli tidak menunjukkan antusiasme bagi tim kesayangan di Liga Champions. Mereka menjauhi Stadio San Paolo untuk partai kandang terakhir pasukan Maurizio Sarri di Grup F, Selasa (21/11/2017) atau Rabu (22/11/2017) WIB.

Advertisement

Football Italia melaporkan, hanya 15 ribu tiket laku untuk pertandingan melawan Shakhtar Donetsk.

San Paolo bisa menampung 60 ribu orang. Sebanyak 22,5 ribu orang hadir pada laga kandang pertama melawan Feyenoord. Jumlah tersebut meningkat menjadi 44,5 ribu penonton untuk duel versus Manchester City.

Napoli saat ini berada di peringkat tiga dengan perolehan tiga angka. Mereka tertinggal di belakang pimpinan klasemen Manchester City (12 poin) dan Shakhtar (9).

Dengan satu tiket babak gugur Liga Champions sudah jadi milik Manchester City, Napoli harus memenangkan dua laga terakhir untuk lolos ke putaran berikutnya. Di sisi lain, mereka juga mesti berharap Shakhtar dikalahkan The Citizens pada partai pamungkas.

2 dari 3 halaman

Perkasa di Domestik

Terlepas kecemerlangan mereka di pentas domestik, Napoli gagal bicara banyak pada ajang Eropa. Lorenzo Insigne dan kawan-kawan baru sekali berjaya atas Feyenoord Rotterdam.

Aksi pemain Napoli, Dries Mertens saat menerobos pertahanan Manchester City pada laga Liga Champions grup F di San Paolo. Napoli kalah 2-4. (AP/Cesare Abbate)

Sebagai perbandingan, Napoli memetik 11 kemenangan dan dua imbang pada 13 laga Serie A. Mereka memuncaki tabel, memimpin dua nilai atas pesaing terdekat Inter Milan.

3 dari 3 halaman

Klasemen

Grup G

1. Manchester City 4 4 0 0 12-3 12

2. Shakhtar Donetsk 4 3 0 1 7-5 9

3. Napoli 4 1 0 3 7-9 3

4. Feyenoord 4 0 0 4 3-12 0