Bola.com, Bekasi - Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, sudah menatap turnamen Aceh World Solidarity Cup 2017 setelah laga uji coba kontra Guyana. Luis Milla ingin membawa 25 pemain ke Aceh dengan tiga di antaranya adalah pemain senior saat menjalani turnamen yang digelar pada 2-6 Desember 2017 itu.
Rencana tersebut diungkapkan Luis Milla dalam sesi jumpa pers setelah Timnas Indonesia mengalahkan Guyana dalam pertandingan uji coba di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (25/11/2017).
Baca Juga
"Ide saya adalah membawa 25 pemain ke Aceh. Dari 25 pemain itu ada 3 pemain senior. Siapa yang akan saya bawa ke sana, nanti federasi yang akan mengumumkannya," ujar Luis Milla.
Timnas Indonesia akan menghadapi tiga pertandingan menghadapi Mongolia, Brunei Darussalam, dan Kyrgyzstan di Aceh World Solidarity Cup 2017. Luis Milla ingin menjadikan turnamen tersebut sebagai arena untuk menganalisis performa para pemainnya sebelum diberikan istirahat dan kembali ke klub masing-masing.
"Kami ingin melanjutkan latihan kami di Aceh. Turnamen ini akan menjadi bagian persiapan kami menuju Asian Games karena itu adalah target kami yang paling dekat," ujar Luis Milla.
"Kami sudah menjalani tiga laga uji coba saat ini dan akan memainkan tiga laga lagi di turnamen itu. Kami ingin progres yang lebih baik karena setelah itu para pemain akan kami berikan istirahat. Sebelum itu, kami ingin menganalisis sejauh mana para pemain berkembang," lanjut pelatih asal Spanyol tersebut.
Timnas Indonesia akan menghadapi Brunei Darussalam di laga pertama Aceh World Solidarity Cup 2017 pada Minggu (2/12/2017). Setelah itu Mongolia dan Kyrgyzstan akan menjadi lawan Timnas Indonesia pada 4 dan 6 Desember 2017.