Pelatih Asal Malaysia Nilai Timnas Indonesia Sudah Bermain Apik

oleh Abdi Satria diperbarui 26 Nov 2017, 18:45 WIB
Raja Isa, pelatih asal Malaysia, memaparkan penilaian terhadap penampilan Timnas Indonesia saat mengalahkan Guyana 2-1. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia proyeksi Asian Games 2018 menekuk Guyana 2-1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (26/11). Meski hanya menang tipis, penampilan skuat Luis Milla itu dinilai positif oleh Raja Isa, pelatih asal Malaysia.

"Strategi coach Milla memainkan mayoritas pemain U-23 sudah tepat. Khusus buat Ilija Spasojevic, dua golnya sudah baik. Tapi, dia butuh menit bermain yang banyak untuk menguji konsistensinya," ujar Raja kepada Bola.com, Minggu (26/11/2017).

Advertisement

Mantan pelatih Persipura Jayapura dan PSM Makassar ini menegaskan terlalu dini untuk memberi pujian ke Spaso. "Spaso harus membuktikan kualitasnya menghadapi tim selevel atau di atas Indonesia," tegas Raja.

Menurut Raja, secara umum, Timnas Indonesia sudah memperlihatkan mental bertanding yang baik. Khususnya melepaskan diri dari tekanan saat lawan menyerang.

"Saya menilai pemain Indonesia sudah mulai bisa berpikir cepat dan berusaha unggul dalam pengusaan bola," papar Raja yang selangkah lagi meraih lisensi A-Pro AFC ini.

Sisi positif lainnya, permainan terbuka yang diperlihatkan Indonesia mulai variatif. "Apalagi di saat Guyana menurunkan tempo dan tekanannya terhadap Indonesia," jelas Raja.

Tetapi, seperti pada pertandingan sebelumnya, kelemahahan dalam penyelesaian akhir masih terlihat. Raja merujuk peluang Evan Dimas pada menit ke-21 dan ke-23 yang seharusnya berbuah gol. Begitu juga kerja sama apik yang diperlihatkan Spaso dan Osvaldo Haay yang belum menghasilkan.

Di lini belakang, Raja menyarankan Luis Milla fokus membenahi tim asuhannya terutama dalam posisi satu lawan satu. "Gol Guyana terjadi dalam kondisi seperti itu," kata Raja.

Raja berharap skuat Luis Milla mendapatkan banyak kesempatan beruji dengan tim level atas Asia seperti Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi, Australia, dan negara pecahan Uni Soviet.

"Sampai saat saat ini, saya masih berkeyakinan, Timnas Indonesia bisa menembus target empat besar di Asian Games 2018," pungkas Raja mengakhiri ulasannya.