Turin - Giorgio Chiellini meminta rekan-rekannya waspada saat berhadapan dengan Napoli, akhir pekan ini. Menurut bek Juventus, mereka tak boleh membuat kesalahan lagi. Sebab, jika kalah, semakin sulit bagi mereka untuk mengejar tim asuhan Maurizio Sarri itu.
Chiellini sebelumnya absen saat Juventus menghajar Crotone 3-0 hari Minggu lalu karena kurang fit. Namun, untuk melawan Napoli nanti, ia siap untuk diturunkan kembali. "Saya dalam kondisi baik. Saya akan hadir melawan Napoli hari Jumat," ucapnya kepada Sky Sport Italia.
Baca Juga
Juventus saat ini berada di peringkat tiga klasemen sementara dengan 34 poin, tertinggal empat poin dari Napoli. Di atas mereka, masih ada Inter Milan, yang sudah mengoleksi 36 poin. Dari 14 pekan yang sudah berjalan, I Bianconeri telah menelan dua kekalahan, yakni 1-2 dari Lazio dan 2-3 dari Sampdoria.
"Itu akan menjadi pertandingan yang penting. Kami memikirkannya. Namun kami akan tampil bagus nanti. Kami hormat pada Napoli, tapi kami ingin membuktikan bahwa kami akan berada di puncak klasemen Mei mendatang," ucap Chiellini.
Bukan Laga Penentu
"Musim tidak akan berakhir hari Jumat, tapi harus diakui kekalahan akan sulit untuk ditelan. Kami bahkan tidak ingin memikirkan itu, karena kami cuma harus bermain bagus dan istirahat menanti sampai hari Sabtu," Chiellini menjelaskan.
Musim ini, Juventus bermain lebih menyerang. Lini depan mereka sangat subur dalam mencetak gol. Namun di saat bersamaan, pertahanan mereka justru tidak sekokoh musim lalu. Chiellini pun tidak menampik hal tersebut.
"Akan sangat penting bagi kami pulang dari San Paolo tanpa kebobolan, karena itu adalah modal terpenting bagi tim Serie A mana pun. Dibanding musim lalu, kami sekarang kekurangan keseimbangan dan selalu membuat kesalahan krusial. Tapi, kami tidak bisa menyalahkan individu atas jumlah kebobolan yang banyak," ujar bek 34 tahun itu.
Kagumi Bek Napoli
Pada kesempatan itu, Chiellini juga mengungkapkan kekagumannya pada bek Napoli, Kalidou Koulibaly. Bek kelahiran Prancis itu merupakan andalan I Partenopei dalam tiga musim terakhir. Posisinya nyaris tak tak pernah tergantikan.
"Koulibaly telah jauh berkembang sejak dia tiba di Italia. Dia memadukan fisik dan taktik penempatan diri yang luar biasa. Dia juga mengoper bola dan membuat pergerakan dari belakang," katanya.
Koulibaly pun masuk dalam komposisi Tim XI terbaik Liga Italia pada malam penghargaan Grand Gala del Calcio kemarin. Ia berada sederet dengan Leonardo Bonucci, Dani Alves, dan Alex Sandro dalam formasi 4-3-3.
"Dia masih 24 tahun, dan tentunya bisa lebih hebat lagi. Dan saya kira Napoli akan mempertahankan mati-matian pemain yang satu ini. Ketika dia menggunakan kekuatan fisiknya, itu setara dengan kekuatan tiga pemain," tuturnya. (Abul Muamar)