Bola.com, Banda Aceh - Pemain Timnas Indonesia berdarah Aceh, Miftahul Hamdi mengajak masyarakat Aceh untuk mendukung langsung Tim Merah-Putih saat berlaga di turnamen Aceh World Solidarity Cup (AWSC) 2017.
Pemain yang berkiprah di klub Bali United ini berharap dengan dukungan serta doa dari masyarakat guna menjuarai turnamen Aceh World Solidarity Cup yang beken disebut Tsunami Cup ini.
Baca Juga
Di laga perdana, tim asuhan Luis Milla akan bertemu Timnas Brunei Darussalam pada Sabtu (2/12/2017). Selanjutnya Timnas Indonesia bakal bersua lalu Mongolia pada Senin (4/12/2017), dan Kyrgyztan Rabu (6/12/2017).
“Semua lawan timnas kami anggap sama, mereka pasti juga mengusung target tinggi di turnamen ini. Mohon doanya warga Aceh semoga timnas juara,” ujar Miftahul Hamdi, kepada Bola.com Kamis (30/11/2017) di Banda Aceh.
Meskipun jarang dimainkan Luis Milla dalam berbagai kesempatan uji coba, mantan pemain Persiraja Banda Aceh ini selalu mempersiapkan dirinya apabila sang pelatih menyuruhnya mencicipi lapangan saat turnamen Aceh World Solidarity Cup berlangsung nanti.
Di ajang Aceh World Solidarity Cup ini, Stadion Harapan Bangsa, tempat digelarnya turnamen ini tidak asing bagi Hamdi. Pasalnya, di stadion terbesar di Aceh itu merupakan tempat dirinya menimba ilmu sepak bola waktu SMA.
“Saya selalu siap kapanpun dibutuhkan pelatih untuk tampil. Apa lagi di turnamen ini, timnas bermain ditempat saya menimba ilmu sepak bola di sekolah PPLP Aceh selama tiga tahun. Jadi saya tidak asing lagi dengan lapangannya,” ungkap pesepak bola belia yang berposisi penyerang sayap itu.
Membela Timnas Indonesia merupakan mimpi Hamdi sejak kecil. Ia tidak membayangkan dapat bermain bersama pemain-pemain pilihan dari seluruh penjuru nusantara. (Eko Deni Saputra)