Carolina Marin Mundur dari BWF Super Series Finals 2017

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 06 Des 2017, 13:51 WIB
Tunggal putri Spanyol, Carolina Marin. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Huelva - Pebulutangkis Spanyol, Carolina Marin, mengumumkan mundur dari turnamen penutup tahun, BWF Super Series Finals 2017, di Dubai, pada 13-17 Desember. Peraih medali emas Olimpiade 2016 mundur karena mengalami cedera pinggul.

Advertisement

Keputusan Marin diumumkan melalui akun Twitter-nya, Rabu (6/12/2017).  "Cedera pinggul menbuat saya tak bisa berpartisipasi di BWF Super Series Finals. Saya akan tetap berjuang untuk kembali lebih kuat," cuit Marin. 

Marin menjadi tunggal putri kedua yang mundur dari Super Series Finals 2017. Sebelumnya, pebulutangkis Jepang, Nozomi Okuhara, juga mundur karena cedera. 

Posisi Marin pada turnamen BWF Super Series Finals bakal digantikan Sayaka Kato. Pemain Jepang tersebut tersebut berada di posisi 10 ranking Destinasi Dubai. 

Seperti diketahui, ranking destinasi Dubai dibuat berdasarkan poin yang diperoleh para pemain di turnamen level super series. Namun, ada aturan tiap negara hanya boleh memiliki dua wakil di Super Series Finals pada masing-masing nomor. 

Carolina Marin menempati peringkat keenam pada ranking Destinasi Dubai. Dia tepat bercokol di bawah pemain Thailand, Ratchanok Intanon. Peringkat pertama dan kedua ditempati Akane Yamaguchi (Jepang) dan Tai Tzu Ying (Thailand). Akane dan Tai akan menjadi unggulan pertama pada BWF Super Series Finals 2017

Tunggal Putri yang Berpartisipasi di BWF Super Series Finals 2017:  

1. Akane Yamaguchi (Jepang) 

2. Tai Tzu Ying (Taiwan)

3. Sung Ji-hyun (Korea)

4, Pusarla V. Sindhu (India) 

5. Ratchanok Intanon (Thailand) 

6. He Bingjiao (China)

7. Chen Yufei (China)

8. Sayaka Sato (Jepang) 

 

Berita Terkait