Bola.com, Malang - Kekuatan Arema FC bertambah karena ada dua pemain yang datang akhir pekan ini. Playmaker asal Brasil, Rodrigo Ost dos Santos, dan penyerang lokal, Rivaldi Bawuo, sudah berada di Malang sejak Sabtu (9/12/2017) siang.
Namun, mereka tidak bisa langsung ikut latihan karena pada Sabtu lalu Arema menggelar latihan pagi sedangkan latihan pada Minggu diliburkan. Keduanya akan berlatih bersamaan mulai Senin (11/12/2017). Hanya, belum ada kabar kapan kedua pemain itu akan dikenalkan secara resmi ke publik.
"Semoga kedua pemain ini bisa membuat Arema lebih baik karena pelatih sudah menyebutkan kerangka tim seperti apa dan mereka masuk skema," kata media officer Arema, Sudarmaji.
Baca Juga
Untuk Rodrigo, Arema menaruh ekspektasi tinggi kepadanya. Mantan gelandang Mitra Kukar ini diharapkan bisa jadi playmaker tim sekaligus pelayan lini depan.
Musim lalu, Arema punya Juan Pino tetapi marquee player asal Kolombia ini lebih banyak berkutat dengan cedera. Secara pengalaman, Rodrigo memang tidak sehebat Pino yang pernah main di Galatasaray dan AS Monaco.
Namun, untuk adaptasi dengan sepak bola Indonesia, Rodrigo lebih baik. Apalagi dia juga tipikal pemain yang bisa membaur dengan orang Indonesia. Hal itu sudah terbukti saat Rodrigo membawa Mitra Kukar Juara Piala Jenderal Sudirman 2015.
Kebetulan di Arema, gelandang 29 tahun ini bakal bertemu lagi dengan Arthur Cunha da Rocha. Bek asal Brasil itu masuk daftar pemain yang dipertahankan Arema dari musim lalu.
Namun, saat ini manajemen Arema masih negosiasi kontrak baru untuk musim depan. Dengan kedatangan Rodrigo, bisa jadi Arthur akan lebih senang kembali ke Arema karena keduanya sempat memperkuat Mitra Kukar dua tahun silam.
Beberapa waktu lalu, General Manager Arema, Ruddy Widodo, menyampaikan tim pelatih sangat memperhatikan proses adaptasi pemain baru. Mereka akan lebih senang merekrut pemain baru yang sudah pernah main di Indonesia.
Sedangkan untuk striker Rivaldi Bawuo, pelatih Arema, Joko Susilo, kepincut saat menyaksikan Kalteng Putra di babak 8 besar Liga 2 2017. Penyerang 24 tahun asal Gorontalo ini jadi top scorer Liga 2 2017 dengan 17 gol.