Bola.com, Malang - Penyerang Rivaldi Bawuo telah resmi dikontrak Arema FC, Kamis (14/12/2017). Namun, dia tak langsung bisa langsung kembali berlatih bersama rekan-rekannya karena harus menepi selama dua pekan akibat cedera.
Baca Juga
Cedera tersebut dialami Rivaldi saat sesi latihan, Senin (11/12/2017). Dokter tim Arema, Nanang Tri Wahyudi, menyatakan cedera Rivaldi masuk dalam kategori ringan. Namun, butuh waktu paling cepat dua pekan untuk pemulihan.
"Ada masalah dengan meniscus di kaki kiri dia. Jadi pemulihannya diprediksi butuh waktu 2-3 minggu," kata mantan dokter timnas U-23 ini, kepada Bola.com.
Rivaldi kemungkinan baru pulih 100 persen setelah Tahun Baru. Namun, Arema masih beruntung karena top scorer Liga 2 musim 2017 ini bisa merumput saat gelaran Piala Presiden yang rencananya bergulir pada Januari 2018.
"Untuk sekarang Rivaldi harus intensif latihan terpisah dulu. Semoga bisa pulih lebih cepat," kata Nanang.
Striker berusia 24 tahun tersebut mengalami cedera dalam sesi latihan pertama bersama Arema FC. Setelah berbenturan dengan pemain lain, dia jatuh dalam posisi yang tidak seimbang. Rivaldi terpaksa mengakhiri latihan lebih cepat dan mendapatkan perawatan di lutut kiri.
Rivaldi awalnya dikhawatirkan mengalami cedera cukup berat. Apalagi saat berjalan dia terlihat tak berani bertumpu dengan kaki kiri. Tapi, setelah pemeriksaan lebih lanjut, Arema bisa berlega hati.
"Sekarang masih tahap rekondisi pemain. Ada waktu untuk memulihkan kondisi Rivaldi," tegas pelatih Arema, Joko 'Getuk' Susilo.
Rivaldi akan diposisikan sebagai striker atau pemain sayap. Dia tidak asing dengan posisi itu.
Rivaldi Bawuo bakal mengenakan nomor punggung kesayangannya. Setelah prosesi penandatanganan kontrak, dia sudah memesan nomor punggung 11 untuk dikenakannya pada musim depan.
Di Arema FC, nomor itu sudah cukup lama tidak dipakai. Pemain ternama seperti Samsul Arif pernah memakainya saat memperkuat Arema pada musim 2014.