Bola.com, Bangkalan - Magnet pemain legenda untuk menarik minat pemain muda tampaknya masih sangat kuat. Hal itulah yang terjadi pada Satria Tama. Kiper Timnas Indonesia U-23 ini beruntung karena setelah bergabung dengan Madura United, dia akan dilatih anutannya, Hendro Kartiko, yang sekarang berstatus pelatih kiper Laskar Sape Kerrab.
"Waktu kecil, saya sering lihat coach Hendro main, ya waktu bela Persebaya atau Timnas. Sekarang bisa dilatih beliau adalah kebanggaan pribadi. Saya sangat bersyukur bisa menimba banyak ilmu dan pengalaman bersama coach Hendro," kata Satria.
Baca Juga
Hendro merupakan satu di antara legenda sepak bola Indonesia. Pria kelahiran Banyuwangi itu meraih puncak karier saat menjadi palang terakhir Persebaya. Bersama Bajul Ijo, dia meraih gelar juara Divisi Utama pada 2004.
Karier bersama Timnas Indonesia pun cemerlang. Dia sudah bergabung dengan Tim Merah-Putih sejak 1996. Berbagai turnamen telah dia ikuti, seperti Piala AFF dan Piala Asia. Terakhir, Hendro masuk Timnas terjadi pada penyelenggaraan Piala AFF 2007.
Satria, yang digadang-gadang menjadi kiper andalan Timnas Indonesia pun tak ingin melewatkan kesempatan belajar dengan Hendro. Akan tetapi, bukan hal yang mudah bagi eks kiper Persegres Gresik United itu untuk mendapat tempat utama di Madura United.
Sebab, dua kiper Madura United lainnya, Angga Saputra dan Hery Prasetyo, yang juga menjadi andalan musim lalu. Namun, Satria enggan memikirkan persaingan yang bakal dihadapinya.
"Kalau menurut saya di sini tidak ada persaingan kiper. Kami berlatih secara maksimal, tidak ada juga kiper pertama, kedua, ketiga. Kami semua ingin memberikan yang terbaik untuk tim," imbuh pemain jebolan kompetisi internal Persebaya itu.
Pada latihan perdana Madura United, Minggu sore (17/12/2017), Satria mengaku merasa nyaman dengan atmosfer latihan. Nilai-nilai kebersamaan telah dibangun di Laskar Sape Kerrap itu.
"Saya senang bisa berada di Madura United. Pemain lain menyambut dengan ramah pemain baru. Mungkin tetap butuh adaptasi karena ini baru latihan perdana. Semoga bisa terus menjaga kekompakan tim," ujar kiper 20 tahun itu.