Jakarta Bintang Napoli, Marek Hamsik, mengungkapkan bahwa sebelum bergabung dengan timnya saat ini, ia sempat menolak dua klub raksasa Liga Italia.
Kepada Il Corriere dello Sport, Senin (15/1/2018), pemain internasional Slowakia itu, menegaskan bahwa beberapa tahun yang lalu ia menolak kesempatan untuk pindah ke Juventus dan AC Milan.
Baca Juga
Saya tergoda tapi saya tidak merasa siap untuk pergi. Sulit membuat prediksi di sepak bola, tapi saya pikir karier saya akan berakhir di Napoli," tutur Hamsik.
"Saya bergabung dengan klub ini saat saya masih sangat muda. Saya baru berusia 20 tahun," kata Hamsik.
"Dan, saya tidak pernah menyesali pilihan saya. Saya senang di Napoli dan keluarga saya juga bahagia. Saya merasa betah di sini, kota ini bagus dan orang-orang menyambut," ujar Hamsik.
Sering Bertengkar
Selanjutnya, Hamsik menjelaskan bahwa dirinya memiliki hubungan istimewa dengan Presiden Napoli, De Laurentiis. Bahkan dengan bangga Hamsik mengatakan bahwa tidak banyak pemain yang bisa langsung berbicara dengan presiden mereka.
"Kami juga sering bertengkar, tapi kami selalu saling menghormati satu sama lain. "
"Saya harap kita bisa memenangkan liga musim ini. Saya pikir semua orang menginginkannya, saya pikir kita pantas mendapatkannya. "
Ditawar MU
Hamsik merupakan salah satu gelandang terbaik Serie A dalam satu dekade terakhir. AC Milan dan Juventus sempat beberapa kali mengejar tanda tangan pemain asal Slovakia itu.
Namun, Hamsik menolak pinangan keduanya. Lain cerita jika tawaran datang dari MU atau Barcelona. Hamsik mungkin bisa meninggalkan Napoli.