Bola.com, Melbourne - Penantian panjang petenis Denmark, Caroline Wozniacki, berakhir sudah. Setelah lebih dari sembilan tahun berjuang, Wozniacki akhirnya merengkuh gelar Grand Slam untuk kali pertama saat menjuarai Australia Terbuka 2018, Sabtu (27/1/2018).
Baca Juga
Trofi yang sangat diidamkan tersebut masuk pelukan Wozniacki setelah mengalahkan petenis Rumania, Simona Halep, 7-6 (7-2), 3-6, 6-4, di partai final. Kebahagiaan Wozniacki berlipat karena gelar Australia Terbuka tersebut juga mengantarnya menduduki peringkat satu dunia di sektor tunggal putri, Senin (29/1/2018).
Kemenangan Wozniacki tersebut juga menambah daftar memori pahit Halep di final Grand Slam. Halep tercatat sudah tiga kali kalah pada partai puncak turnamen grand slam.
Wozniacki juga sebelumnya kalah dalam dua partai final Grand Slam.Dia gagal juara pada final AS Terbuka 2009 dari Kim Clijster dan AS Terbuka 2014 kontra Serena Williams. Tak heran, Wozniacki sangat emosional ketika memastikan gelar juara.
Hal itu tergambar dari ekspresinya saat memastikan kemenangan atas Halep. Dia langsung menjatuhkan tubuh ke lapangan dengan berurai air mata kebahagiaan. Pertandingan disudahi Wozniacki dalam tempo 2 jam 49 menit.
Dalam pertandingan tersebut, Wozniacki tampil perkasa pada set pertama berkat permainan agresif. Dia bisa unggul 5-2, sebelum Halep balik memberi tekanan. Meskipun berlangsung ketat, Wozniacki mampu memenangi set pertama ini.
Pada set kedua, Halep balik memimpin, hingga memaksakan pertandingan harus ditentukan pada set ketiga. Kali ini, Caroline Wozniacki kembali tampil menggebrak dan memenangi set ketiga dengan cukup perkasa, serta memastikan gelar Australia Terbuka 2018 masuk genggaman.