Bete Tim Kesayangan Kalah, Fans Ambil Pizza Jatah Pemain

oleh Windi Wicaksono diperbarui 01 Feb 2018, 20:16 WIB
Aksi para suporter di Brasil (AFP/Nelson Almeida)

Jakarta Sekelompok suporter klub Brasil, Portuguesa, kesal dengan kekalahan tim kesayangan mereka. Kemarahan itu mereka luapkan dengan mengambil pizza yang ditujukan kepada pemain Portuguesa.

Kendaraan pengantar pizza dibajak para suporter ketika tiba di stadion. Total ada 10 pizza yang diambil oleh para pendukung Portuguesa saat itu.

 

Advertisement

Pizza itu sendiri sengaja dipesan untuk para pemain Portuguesa setelah pertandingan. Itu merupakan kebiasaan yang dilakukan tim setelah laga berlangsung.

Para suporter membajak kendaraan pengantaran itu dan tak rela pemain Portuguesa mendapatkan pizza. Klub asal Kota Sao Paulo itu kalah 0-3 dari Oeste pada Selasa (30/1/2018).

Lalu yang terjadi adalah para suporter Portuguesa yang marah di Stadion Caninde beringas. Ini hasil buruk selanjutnya yang diterima Portuguesa di kompetisi lokal. 

 

2 dari 3 halaman

Cegat Pengantar Pizza

Foto dok. Bola.com

"Menurut saya si pengantar masuk ke pintu yang salah, ia semestinya menuju ruang ganti tim kandang namun ia justru berkendara di depan para penggemar yang sedang meninggalkan stadion," kata Lucas Ventura, seorang penggemar Portuguesa, seperti dilansir Reuters.

Mereka hanya meraih satu kemenangan dari lima pertandingan terakhir. Pembajakan kendaraan pengantar pizza ini dilakukan sebagai bentuk protes para suporter.

"Salah seorang suporter berkata kepada si pengantar, 'Untuk siapa ini?' dan kemudian ia menjawab, 'para pemain', para penggemar langsung mengumpulkan uang dan membayar dia 300 reais (94 dolar) untuk (pizza) itu," kata Ventura.

"Mereka memberikan empat (pizza) kepada seorang pembersih dan orang yang menjaga pintu serta staf lain dan menyimpan enam (pizza) untuk mereka sendiri. Para penggemar begitu marah. Namun mereka sedikit ceria setelah memakan pizza," ucapnya.

3 dari 3 halaman

Turun ke Serie D

Foto dok. Bola.com

Pihak klub sendiri belum dapat dimintai komentar terkait insiden itu. Tapi, yang jelas Portuguesa perlu memperbaiki penampilan bila tidak ingin pizza jatah pemain diambil para suporter lagi.

Portuguesa sempat menjadi salah satu klub terbesar di Sao Paulo namun telah berkali-kali jatuh sejak terdegradasi dari Liga Nasional Serie A pada 2013.

Mereka turun ke Serie D tahun lalu. Sekarang Portuguesa masih berjuang di divisi kedua kejuaraan negara bagian Sao Paulo.

Kekalahan pada Selasa membuat klub menghuni peringkat ke-12 di kklasemen yang berisi 16 tim, di mana mereka hanya mengumpulkan empat poin dari maksimal 15 poin.