Semen Padang Terancam Terusir dari Stadion Haji Agus Salim

oleh Arya Sikumbang diperbarui 05 Feb 2018, 16:15 WIB
Kondisi terkini Stadion H. Agus Salim, Padang. Rumput menguning. (Bola.com/Arya Sikumbang)

Bola.com, Padang - Semen Padang terancam tidak bisa bermarkas di Stadion H. Agus Salim, Padang. Pasalnya, stadion kebanggaan warga Padang ini sedang dalam kondisi tak bagus, khususnya rumput di lapangan.

Pada Senin (5/2/2018), rumput di lapangan stadion telah menguning. Selain itu, kontur lapangan sangat keras sehingga tak layak digunakan. Jika kondisi ini terus terjadi, kemungkinan besar Stadion H. Agus Salim tidak lolos verifikasi operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB), sebagai markas Semen Padang pada Liga 2 2018.

Seperti diketahui, Stadion H. Agus Salim, Padang, berstatus milik Pemprov Sumatra Barat yang pengelolaanya diberikan kepada Pemko Padang dengan penanggung jawab Dispora Padang. Dispora Padang menyewakan stadion tersebut kepada Semen Padang untuk laga kandang menjamu tim lawan.

Advertisement

Kadispora Padang, Azwin, kepada wartawan mengakui kondisi Stadion H. Agus Salim saat ini sangat memprihatinkan. Bukan saja kondisi lapangan yang kering akibat cuaca, infrastruktur stadion pun juga bermasalah.

Meski ada wacana, jika stadion berkapasitas 15 hingga 20 ribu penonton itu bakal direnovasi, sejauh ini rencana itu belum bisa dilakukan dalam waktu dekat.

"Memang, kondisi stadion terutama rumput sangat tidak layak. Hal itu tak terlepas dari cuaca terik akhir-akhir ini serta seringnya lapangan dipakai. Namun, kami akan berupaya memperbaiki bagian yang rusak seperti rumput dan sarana lain. Untuk renovasi, mungkin tak bisa dilakukan tahun ini, paling banter 2019," ujar Azwin, Senin (5/2/2018).

Terpisah, manajer Semen Padang, Win Bernadino, menyampaikan jika Stadion Agus Salim tidak lolos verifikasi, kemungkinan besar Semen Padang bakal menjadi tim musafir pada Liga 2 2018. Jika terjadi, hal ini menurutnya sangat merugikan karena tim akan bermain di daerah yang jauh dari Kota Padang.

"Sebenarnya pada Liga 1 lalu, tepatnya di pertengahan kompetisi, kami sudah diperingatkan PT LIB. Titik beratnya pada kualitas lapangan terutama rumput yang buruk. Hal yang sama juga terjadi pada fasilitas stadion seperti tidak adanya ruang salat dan wc yang tak layak pakai," jelas Win.

Ia mengatakan saat ini manajemen sedang mencari aternatif stadion jika Agus Salim tidak lolos verifikasi. Dua calon kandang tim Kabau Sirah itu adalah Stadion M. Yamin, Sijunjung, dan Stadion Batu Batupang, Solok. "Namun, untuk memastikannya kami akan melakukan survei dulu, kemungkinan minggu depan," imbuh Win.

Ia berharap jelang verifikasi stadion, lapangan Stadion H. Agus Salim bisa diperbaiki sehingga tim Kabau Sirah tidak bermain di luar kandang.

"Kami tentu berharap ada perbaikan yang dilakukan Pemko Padang. Jelas banyak sekali dampak yang ditimbulkan jika Semen Padang tidak bermain di Padang. Kami sangat membutuhkan dukungan publik pada kompetisi nanti," ujar Win.