Bola.com, Yogyakarta - Wakil Ketua Umum (Waketum) Asprov PSSI DIY, Dwi Irianto, secara mendadak mengundurkan diri dari jabatannya pada pekan lalu. Padahal, kepengurusan Asprov PSSI periode 2017-2022 belum lama dilantik.
Pengunduran diri itu membuat pengurus kalang-kabut. Meski begitu, PSSI Pusat melalui Sekretaris Jenderal (Sekjen), Ratu Tisha Destria, menyerahkan problem tersebut kepada Asprov PSSI DIY.
"Jadi begini, kalau PSSI itu kan ibaratnya ibu bagi pengurus yang ada di bawahnya termasuk provinsi. Sebagai induk kami tidak akan pernah berkomentar apa yang dilakukan anak-anaknya. Biar itu menjadi urusan internal masing-masing termasuk Asprov PSSI DIY," ujar Ratu Tisha Destria.
Baca Juga
Kendati menyerahkan permasalahan tersebut ke internal Asprov PSSI DIY sendiri, Ratu Tisha mengakui kalau pihaknya sudah mendapatkan tembusan surat pengunduran diri yang dibuat Dwi Irianto.
Dalam surat itu disebutkan Mbah Putih, sapaan Dwi Irianto, mundur karena ingin berkonsentrasi terhadap posisinya sebagai anggota Komisi Disiplin (Komdis) PSSI pusat.
Surat bermaterai yang ditandatangani Mbah Putih sendiri itu selain ditembuskan ke Sekjen PSSI, juga ditembuskan ke Komite Eksekutif (Exco) PSSI DIY dan Ketua Umum KONI DIY, sehingga secara sah Mbah Putih tidak lagi menjabat sebagai Waketum PSSI DIY.
"Sekali lagi kami menyerahkan sepenuhnya penyelesaian itu ke internal PSSI DIY," ucap Ratu Tisha.
Seperti diketahui, dari surat pengunduran diri Dwi Irianto dari jabatannya sebagai Waketum PSSI DIY terhitung sejak tanggal 22 Januari 2018. Namun, dalam surat bermaterai Rp 6.000 itu tidak tercantum alasan pria yang juga anggota Komisi Disiplin (Komdis) PSSI tersebut mundur dari posisinya sebagai Waketum Asprov PSSI DIY.