Bola.com, Malang - Arema FC tampaknya masih memiliki banyak pekerjaan rumah sebelum terjun di Piala Gubernur Kaltim (PGK) II 2018. Sebab, dalam uji coba yang dimainkan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Rabu (14/2/2018), mereka ditahan klub Liga 3 asal Kabupaten Malang, Persekam Metro FC, dengan skor 2-2.
Namun, hasil imbang ini tidak membuat pelatih Arema, Joko 'Getuk' Susilo, menjadi geram. Dia terlihat santai dengan hasil itu karena uji coba ini dianggap sekadar control game sekaligus menjajal beberapa komposisi baru di tim.
"Ini hanya control game saja. Bentuknya memang uji coba. Saya cukup puas kok dengan apa yang ditampilkan pemain," kata Getuk.
Tetapi, sebenarnya ini menjadi tamparan keras bagi Arema. Sekali pun hanya uji coba, lawan yang mereka hadapi kualitasnya jauh di bawah pemain tim Singo Edan. Bahkan Arema sempat tertinggal satu gol lebih dulu sebelum Junda Irawan dan Ahmad Nur Hardianto berhasil mencetak gol.
"Kami tidak lihat hasilnya. Tapi, perkembangan pemain seperti apa karena program latihan masih berat. Pemain harus menjalani control game dalam kondisi yang kelelahan. Hanya 50-60 persen stamina yang dimiliki pemain sekarang," kilahnya.
Baca Juga
Akhir pekan ini, Arema masih memiiki satu uji coba melawan klub Liga 3 lainnya, yaitu Deltras Sidoarjo, di Stadion Kanjuruhan. Getuk berharap pemainnya bisa melakukan control game meski dalam kondisi yang sudah kelelahan.
Hal ini jadi satu di antara kelemahan pemain Arema dalam Piala Presiden 2018. Saat fisik mulai terkuras pada babak kedua, Arema rentan kebobolan.
"Tadi saya lihat ada satu pemain yang terlihat emosi karena sudah lelah. Tapi, saya ingatkan dia dan kembali fokus pada pertandingan. Sebenarnya itu tujuan control game sekarang," jelasnya.
Arema sebenarnya mencari lawan yang kualitasnya lebih ringan untuk agenda control game. Itulah mengapa mereka membatalkan uji coba melawan klub Liga 1, Perseru Serui, yang semula sudah siap jadi lawan tanding pada Rabu sore (14/2/2018).
Perseru saat ini menjalani pemusatan latihan di Malang. Namun, pihak Arema membatalkan rencana uji coba itu dengan alasan ingin fokus persiapan PGK II. Jika melawan Perseru, level pertandingan akan lebih menguras tenaga pemain tim Singo Edan.