Ini Alasan Bobotoh Persib Dipilih Jadi Suporter Terbaik Piala Presiden 2018

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 18 Feb 2018, 06:15 WIB
Suporter Persib Bandung, Bobotoh, memberi dukungan saat melawan Sriwijaya FC pada laga Grup A Piala Presiden di Stadion GBLA, Bandung, Selasa (16/1/2018). Persib menang 1-0 atas Sriwijaya FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Keputusan panitia pelaksana Piala Presiden 2018 dalam menunjuk kelompok suporter Persib Bandung, Bobotoh, sebagai suporter terbaik tahun ini memicu kontroversi. Sejumlah warganet mempertanyakan alasan dibalik pemilihan tersebut.

Advertisement

Seperti diketahui, Persib Bandung mendapatkan dua sanksi selama penyelenggaraan Piala Presiden 2018. Sanksi tersebut diberikan panitia disiplin Piala Presiden 2018 karena ulah suporternya yang tidak sportif.

Bobotoh didakwa dengan tingkah laku buruk saat pertandingan melawan PSMS dan juga ketika menghadapi PSM Makassar dalam laga penyisihan Grup A. Perilaku buruk suporter terjadi karena aksi pelemparan botol dan falre.

Akan tetapi, panitia pelaksana Piala Presiden 2018 punya pertimbangan lain. Ketua Steering Committee di Piala Presiden 2018, Maruarar Sirait, menilai Bobotoh layak mendapatkan penghargaan suporter terbaik karena mampu menjaga kondusifitas ketika Persib takluk 0-2 dari PSMS.

"Kandidat suporter terbaik sebenarnya ada tiga yakni dari Persib Bandung, Persebaya Surabaya, dan Arema Malang. Ketiga klub tersebut memiliki basis suporter yang banyak dan juga sama-sama menelan kekalahan," kata Maruarar seusai pertandingan final Piala Presiden 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (17/2/2018).

"Namun, kepada pilihannya jatuh pada Persib Bandung? Persib sebagai tuan rumah dan main di kandang sendiri kemudian kalah ketika lawan PSMS. Kelompok suporter mereka relatif bisa menenangkan diri," ujar pria 48 tahun tersebut.

Pemberian penghargaan sebagai suporter terbaik di Piala Presiden 2018 membuat Bobotoh berhak atas hadiah uang sebensar Rp 100 juta. Adapun gelar juara tahun ini diraih oleh Persija Jakarta yang berhak menerima hadiah Rp 3,3 miliar.

Berita Terkait