Batal Lawan Timnas U-23, Persija Siapkan Program Lain

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 19 Feb 2018, 19:32 WIB
Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade (tengah) memberi keterangan jelang syukuran gelar juara Piala Presiden 2018 bersama Dewan Pembina Persija Komjen Pol Syafruddin di Jakarta, Senin (19/2). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Jakarta Persija Jakarta akhirnya batal bertanding melawan Timnas Indonesia U-23. Namun keputusan ini tidak membuat kecewa tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut. 

Direktur Persija, Gede Widiade menyampaikan itu pada acara syukuran di Gedung PTIK, Senin (19/2/2018). "PSSI meminta untuk menjadi lawan tanding timnas U-23. Jika tidak ada pertandingan, tidak masalah. Kami akan berlatih seperti biasa," kata Gede.

Advertisement

Sebelumnya, beredar kabar PSSI meminta Persija untuk menjajal Timnas Indonesia U-23 yang ditangani Luis Milla. Laga tersebut rencananya berlangsung Sabtu (24/2/2018).

Namun, PSSI ternyata belum mendapat izin menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) sebagai lokasi pertandingan. Alhasil, partai tersebut kemungkinan besar batal digelar.

Timnas Indonesia U-23 sedang terus mempersiapkan diri menghadapi Asian Games 2018. Saat ini, para pemain yang terpilih sudah berkumpul untuk menjalani pemusatan latihan.

2 dari 3 halaman

Melawan Tampines Rovers

Striker Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, membuang bola saat melawan Johor Darul Ta'zim pada laga AFC Cup di Stadion Hassan Yunos, Johor, Rabu (14/2/2018). JDT menang 3-0 atas Persija. (Media Persija)

Persija baru saja sukses menjuarai Piala Presiden 2018 usai mengalahkan Bali United 3-0 di final, Sabtu (17/2/2018). Namun, Bambang Pamungkas dan kawan-kawan tidak bisa terlalu lama menikmati kesuksesan tersebut.

Pasalnya, mereka harus turun di ajang Piala AFC. Persija bakal menjamu wakil Singapura, Tampines Rovers di SUGBK, Rabu (28/2/2018).

3 dari 3 halaman

Butuh Kemenangan

Persija membutuhkan angka untuk membuka peluang melangkah ke babak berikutnya. Bambang Pamungkas dan kawan-kawan saat ini terdampar di dasar klasemen Grup H.

Mereka dan Tampines belum memiliki nilai. Sedangkan Johor Darul Ta'zim dan Song Lam Nghe An sama-sama mengoleksi tiga angka.

Sumber: Liputan6.com