Bola.com, Pamekasan - Panpel Piala Gubernur Kaltim (PGK) II telah merilisi jadwal pertandingan selama fase grup. Madura United yang tergabung di Grup B akan bermain dua kali pada sore hari dan sekali di malam hari.
Pada laga perdana, Madura United akan bertanding melawan Persebaya (24/2/2018) pada jam 20.30 WITA. Sementara dua laga terakhir, pertemuan dengan Sriwijaya (26/2/2018) dan tuan rumah Persiba Balikpapan (28/2/2018) tersaji pada jam 16.30 WITA. Semua pertandingan digelar di Stadion Batakan, Balikpapan.
Pelatih Madura United, Gomes de Oliveira, sangat bersyukur dengan jadwal yang didapat oleh timnya itu. Dia menilai hal itu akan bagus untuk persiapan Liga 1 2018 mengingat nanti juga ada kemungkinan bermain di sore atau malam hari.
Dengan begitu, dia bisa memantau perkembangan pemainnya dalam beradaptasi dengan cuaca. Selain itu, dia juga tidak mempermasalahkan jeda antarpertandingan yang hanya sehari agar pertandingan semakin kompetitif.
"Sangat bagus dengan jadwal padat seperti itu. Bagus untuk melihat perkembangan performa masing-masing pemain dan tim ini. Apalagi, dua pertandingan akan dijalani sore hari," ujar Gomes.
Baca Juga
Rencananya, Fabiano Beltrame dkk. akan berangkat ke Balikpapan pada Kamis (22/2/2018). Namun, tidak semua ikut berangkat bersama tim. Ada beberapa pemain yang berangkat secara terpisah dan langsung berkumpul di Balikpapan.
"Beberapa pemain diizinkan pulang ke rumah masing-masing oleh Presiden Klub dan langsung berkumpul kembali di Balikpapan. Itu bagus bagi pemain sehingga mereka bisa bertemu dengan keluarga setelah lama tidak berkumpul sejak Suramadu Cup lalu," imbuh pelatih asal Brasil itu.
Di sisi lain, tidak ada target khusus yang dicanangkan dalam Piala Gubernur Kaltim edisi kedua ini. Hal itu disampaikan Presiden Klub Madura United, Achsanul Qosasi. Padahal, Madura United berstatus finalis pada edisi sebelumnya.
Madura United tampil melawan Borneo FC di partai puncak pada dua tahun lalu. Borneo berhasil menang 1-0 dan keluar sebagai juara. Namun, pria yang akrab disapa AQ itu tidak ingin membebani pemain.
"Prestasi Madura United di PGK lalu jangan sampai jadi beban, itu pesan saya. Kami tidak memasang target bagi pemain harus juara. Kami cuma meminta mereka agar bermain dengan kerja keras, bermain bagus, dan indah. Soal akhir ada di tangan Tuhan," kata AQ.