Simon Ingin Buktikan Bhayangkara FC Juara Sejati di 2018

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 24 Feb 2018, 17:07 WIB
Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy mengangkat trofi juara Liga 1 (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Jakarta - Bhayangkara FC banyak dicemooh hanya beruntung saat menjadi juara Liga 1 2017. Ini membuat pelatih Simon McMenemy termotivasi untuk membawa Bhayangkara FC juara lagi di 2018.

Seperti diketahui, Bhayangkara FC akan mengarungi petualangan Liga 1 2018 sebagai juara bertahan. Mereka tampil sebagai juara musim 2017 setelah sukses mengakhiri pertarungan dengan para rival yang berujung dramatis.

Advertisement

Bhayangkara FC sedikit terbantu dengan keputusan menang WO atas Mitra Kukar karena memainkan pemain yang sedang disanksi. Di akhir musim, BFC unggul head to head atas Bali United yang sama-sama mengoleksi 68 poin dari 34 laga.

Tak heran jika banyak yang mencibir kesuksesan Bhayangkara FC. Karena hal itu, Simon berharap timnya untuk bisa mempertahankan penampilan impresif agar tak ada lagi komentar miring mengenai The Guardians.

"Saya pikir kami punya tim yang kuat. Para pemain bekerja keras saat latihan. Setiap orang berpikir kami beruntung bisa menjadi juara, tapi kami mampu mengejutkan mereka. Musim lalu, kami bisa mengejutkan setiap tim, tapi tak akan ada lagi kejutan di musim ini karena semua tim sudah tahu kekuatan kami. Kami tentu akan bekerja keras untuk musim ini," kata Simon usai acara launching Bhayangkara FC di Hotel Borobudur.

 

2 dari 3 halaman

Andalkan Pemain Muda

Para pemain Bhayangkara FC foto bersama saat launching tim di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (23/2/2018). Bhayangkara FC memperkenalkan pemain dan jersey baru untuk musim Liga Indonesia musim 2018. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Di musim 2018, BFC mengalami perombakan besar dalam skuat. Tiga pemain kunci seperti Evan Dimas Darmono, Ilham Udin Armaiyn, dan Ilija Spasojevic tak lagi bersama mereka. Evan dan Ilham merapat ke Selangor FC, sedangkan Spaso kini memperkuat Bali United.

Seperti diketahui, Evan dan Spaso adalah tulang punggung BFC di musim lalu. Khusus untuk Spaso yang bergabung di paruh kedua musim, ia mampu melesakkan 13 gol.

"Spaso bermain sangat sangat baik untuk kami. Saya pikir sekarang ia butuh waktu di Bali United. Soal Evan dan Ilham, saya sangat bangga mereka bisa pergi ke Malaysia. Saya juga berharap para pemain muda saya di musim ini bisa bermain dengan baik agar bisa berkontribusi untuk timnas," tegas Simon.

 

3 dari 3 halaman

26 Pemain Bhayangkara FC

Kiper: Awan Setho, Panggih, Fausal Mubaraq, Indra

Belakang: Vladimir Vujovic, Indra Kahfi, Jajang Mulyana, Nur Hidayat, I Putu Gede Juni Antara, Alsan Sanda, Ambrizal, Faturochman

Gelandang: Maldini Pali, F Syauta, Paulo Sergio, Lee Yu Jun, M Hargianto, TM Ichsan, Wahyu Subo Seto, Vendry Mofu, Sani RF Depan: David da Silva, Marinus Wanewar, Dendy S, Herman Dzumafo, Dinan Javier