Bola.com, Lembang - Perkumpulan bulutangkis (PB) Djarum menempa mental dan semangat atlet muda mereka lewat ajang outbound ala militer di Cikole, Lembang, Bandung, 25-27 Februari 2018. Diharapkan kegiatan ini bisa membantu para atlet muda PB Djarum untuk mengapai mimpi mereka menjadi juara.
Baca Juga
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin, menyebut perjalanan para atlet muda PB Djarum untuk menuju tangga juara masih panjang. Untuk itu, mereka berkewajiban membekali calon pebulutangkis andalan Indonesia itu dengan mental dan daya juang yang tinggi.
"Kadangkala ada yang semangatnya kendur di tengah jalan, karena itu sangat penting membentuk karakter dan mental mereka sebagai seorang pejuang yang tidak mudah patah semangat," kata Yoppy Rosimin dalam rilis yang diterima Bola.com, Selasa (27/2/2018).
Yoppy menambahkan kegiatan ini juga untuk memupuk kekompakan dalam tim. Dia menyebut membina atlet muda adalah proses yang panjang dan berkesinambungan.
"PB Djarum sangat memperhatikan semua aspek kepelatihan pada anak-anak usia dini. Jadi kami tidak hanya melatih fisik dan teknik, tapi juga dari mentalitas dan psikologis anak yang terus berkembang sesuai usianya," ungkap Yoppy.
Outbound PB Djarum ini dihelat dalam dua sesi. Sesi pertama diikuti atlet PB Djarum kelompok usia 15 tahun pada 18-20 Februari 2018. Sementara sesi kedua diselenggarakan pada 25-27 Februari 2018 yang dikhususkan untuk atlet-atlet berusia di bawah 15 tahun.
Outbound PB Djarum 2018 diisi dengan sejumlah permainan menaklukan tantangan di alam terbuka. Para atlet muda ini akan menghadapi sejumlah tantangan seperti Caraka Malam, Hiking, Two Rope Bridge, Sky Run, Human Jump, Elvis Walk, Rappeling, Pipe and Ball, Blind Man Walking, Fill The Water, Emergency Water, Maze Rope, hingga Paintball.
Juga ada sesi learning point yang disampaikan para pelatih PB Djarum dan penyampaian komitmen bersama para peserta. "Dalam outbound ini, treatment yang diberikan sudah disesuaikan dengan masing-masing kelompok usia," ujar manajer PB Djarum, Fung Permadi.