Bola.com, Jakarta - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti, berharap sektor ganda campuran Indonesia meraih kesuksesan di All England 2018. Secara spesifik, Susy berharap ajang tahun ini menjadi momentum kebangkitan Praveen Jordan/Debby Susanto yang baru 'rujuk' di lapangan.
Baca Juga
Pada awal 2018, PBSI mencoba skema bongkar pasang pemain pelatnas khususnya di nomor ganda campuran. Ketika itu, Praveen Jordan/Debby Susanto harus 'diceraikan' karena tak maksimal pada turnamen sepanjang kalender 2017. Praveen/Debby tercatat hanya mempersembahkan satu gelar yakni juara Korea Terbuka 2017.
Praveen dipasangkan dengan Melati Daeva Oktavianti, sedangkan Debby disandingkan dengan Ricky Karanda Suwardi. Namun, kini Praveen/Debby kembali dipersatukan di All England 2018 dengan harapan bisa mendongkrak ranking dan juga meraih kesuksesan.
"Praveen/Debby akan berpasangan lagi di All England 2018. Mereka kan sudah pernah meraih gelar juara di ajang ini. Kembalinya mereka tentu diharapkan bisa menambah kekuatan di sektor ganda campuran," kata Susy dalam kepada wartawan dalam konferensi pers di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta, Kamis (1/3/2018).
"Sebetulnya, mereka mampu meraih kesuksesan di ajang ini. Nah, ini juga menjadi ajang untuk siapapun di nomor ganda campuran untuk saling bahu membahu untuk berbagi dan menambah kekuatan Indonesia demi prestasi," ucap Susy.
Praveen Jordan/Debby Susanto saat ini menghuni posisi enam ranking bulutangkis dunia. Tahun ini, pasangan peraih All England 2016 itu menjadi unggulan keempat dari sektor ganda campuran.